Headline
Pemerintah tegaskan KPK pakai aturan sendiri.
KOMISI Pemberantasan Korupsi (KPK) menggelar pemeriksaan massal virus korona terhadap pegawai hingga komsioner. Tes melalui swab RT-PCR (reverse-transcriptase polymerase chain reaction) atau tes usap ini diikuti 480 pegawai berikut dua wakil ketua KPK dan hasilnya akan diumumkan pekan depan.
"Dalam rangka mitigasi penyebaran wabah covid-19, KPK telah melaksanakan tes swab kepada pegawai Rabu dan Kamis (15 dan 16/7)," kata pelaksana tugas juru bicara KPK, Ali Fikri dalam keterangan resmi, Jumat (17/7).
Selama dua hari, kata dia, total pegawai yang telah mengikuti tes berjumlah 480 pegawai yang terdiri dari pegawai tetap, pegawai tidak tetap dan pegawai outsourcing. Bahkan dua komisioner KPK tak luput dari kegiatan ini.
"Pimpinan ada dua yang sudah mengikuti tes swab tersebut yaitu Alexander M dan Nurul Ghufron," katanya.
Tes usap ini dilakukan oleh balai besar teknik kesehatan lingkungan dan pengendalian penyakit Jakarta Kemenkes RI. Hasil tes, menurut Ali, akan diketahui sekitar 3 atau 4 hari kemudian.
Pelaksanaan tes usap tersebut seusai tujuh pegawai KPK dinyatakan positif terinfeksi covid-19. Sebagai upaya mitigasi pencegahan penyebaran covid-19 di lingkungan KPK, tes akan dilakukan secara menyeluruh. "Tes swab RT-PCR akan dilanjutkan pada hari Senin-Kamis, tanggal 20-23 Juli 2020," pungkas Ali. (P-2)
Nimbus berada pada kategori VUM, artinya sedang diamati karena lonjakan kasus di beberapa wilayah, namun belum menunjukkan bukti membahayakan secara signifikan.
KEPALA Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan Ishaq Iskanda, Sabtu (21/6) mengatakan Tim Terpadu Dinas Kesehatan Sulawesi Selatan (Sulsel) menemukan satu kasus suspek Covid-19.
Peneliti temukan antibodi mini dari llama yang efektif melawan berbagai varian SARS-CoV, termasuk Covid-19.
HASIL swab antigen 11 jemaah Haji yang mengalami sakit pada saat tiba di Asrama Haji Sukolilo Surabaya, menunjukkan hasil negatif covid-19
jemaah haji Indonesia untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap gejala penyakit pascahaji. Terlebih, saat ini ada kenaikan kasus Covid-19.
Untuk mewaspadai penyebaran covid-19, bagi jamaah yang sedang batuk-pilek sejak di Tanah Suci hingga pulang ke Indonesia, jangan lupa pakai masker.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved