Headline
Banyak pihak menyoroti dana program MBG yang masuk alokasi anggaran pendidikan 2026.
Banyak pihak menyoroti dana program MBG yang masuk alokasi anggaran pendidikan 2026.
KETUA Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Said Aqil Siroj mengingatkan pentingnya harmonisasi antara agama dan negara. Jika tidak, berpotensi mengalami perpecahan.
Dia mencontohkan kondisi negara di Timur Tengah yang selalu dilanda konflik. Sebab, mereka dianggap belum mampu mengharmonisasikan agama dengan negara.
"Mengapa di Timur Tengah selalu pecah karena belum selesai. Belum tuntas hubungan agama dan negara," kata Said Aqil dalam Simposium Nasional Islam Nusantara di Gedung PBNU di Jalan Kramat, Jakarta, Sabtu (8/2).
Baca juga: Said Aqil Nilai Indonesia Laik Jadi Kiblat Peradaban Islam
Menurutnya, Indonesia sudah selesai dengan perdebatan hubungan negara dengan agama. Hal itu terkandung dalam Islam Nusantara. "Hubungan negara dan agama bagi Hasyim Asy'ari selesai. Diamini oleh para pendiri Muhammadiyah, Al Irsyad, dan Al Wasliyah. Tidak bisa dipisahkan antara agama yang sakral dari langit dan budaya kreativitas manusia, nasionalisme. Selesai, tidak perlu bicara hubungan agama dan negara," ungkap dia.
Baca juga: Soal Terowongan Silaturahmi, Said Aqil: Apa Harus Begitu?
Said Aqil menekankan bahwa Islam Nusantara mampu membawa perdamaian. Sebab, mengharmoniskan hubungan dengan tuhan dengan manusia.
"Islam nusantara adalah Islam yang harmonis antara akidah dan syariah, antara ilahiah dan insani," ujar dia. (X-15)
Nahdlatul Ulama dan Australia memiliki kemitraan jangka panjang dan sejarah kerja sama untuk mendukung pembangunan Indonesia di tingkat komunitas.
LANGKAH sejumlah negara seperti Prancis dan Inggris yang mulai menunjukkan keseriusan untuk mengakui Palestina dinilai sebagai perkembangan penting.
PBNU kenang Suryadharma Ali sebagai tokoh yang berperan dalam kemajuan pesantren.
PBNU berkomitmen membantu menyediakan dan mengelola dapur umum demi kelancaran program MBG
KETUA Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Ahmad Fahrur Rozi atau Gus Fahrur mengatakan pemerintah mempunyai Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) yang belum berjalan dengan baik.
PENGURUS Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menyayangkan pembubaran dan perusakan rumah doa atau tempat ibadah kembali terjadi. Terbaru pembubaran rumah doa yang terjadi di Padang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved