Headline

Presiden Prabowo resmikan 80.000 Koperasi Merah Putih di seluruh Indonesia.

Fokus

Terdapat sejumlah faktor sosiologis yang mendasari aksi tawur.  

Laode M Syarief Sebut Gedung KPK akan Pindah ke Kaltim

Insi Nantika Jelita
27/8/2019 15:57
Laode M Syarief Sebut Gedung KPK akan Pindah ke Kaltim
Wakil Ketua KPK Laode M Syarif(MI/Rommy Pujianto)

WAKIL Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Laode M Syarief menyebut nantinya Gedung KPK akan pindah ke ibu kota baru. Sebelumnya, Presiden Joko Widodo telah mengumumkan ibu kota baru berada di Penajam Paser Utara dan Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.

"Kalau kita lihat Undang-Undang, KPK berlokasi di ibu kota negara. Jadi, kalau pindah ibu kota ya seharusnya kalau Undang-Undang KPK belum diganti, kami juga harus pindah," ujar Laode di Gedung Kementrian Dalam Negeri, Jakarta, Selasa (27/8).

Laode membenarkan pihaknya akan melakukan pengawasan terkait ibu kota karena anggaran yang digunakan sekitar Rp466 triliun. Tidak hanya KPK, Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) serta Badan Pemeriksa Keuangan juga turut mengawasi hal tersebut.

"Oh iya (diawasi). Semua infrastruktur besar itu selalu akan kita upayakan untuk diawasi pelaksanaannya. Jadi, ya kita upayakan tata kelolanya baik ke depan," tandas Laode.

Baca juga: Antam Novambar Janji Bangun Sinergitas KPK dengan Polri

Terpisah, Ketua DPR RI Bambang Soesatyo mengaku telah menerima surat dari Presiden Joko Widodo yang berisi hasil kajian rencana pemindahan ibu kota negara dari Jakarta ke Kalimantan Timur.

Surat dari Presiden itu bernomor R34/PRES/08/2019 tanggal 23 Agustus 2019, perihal penyampaian hasil kajian dan permohonan dukungan pemindahan ibu kota.(OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya