Headline
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
WACANA pembentukan dua kementerian baru yang dilontarkan Presiden terpilih Joko Widodo mendapat dukungan dari partai pengusung utama Jokowi dalam Pilpres 2019, PDIP.
Sekretaris Jenderal PDIP Hasto kristiyanto mengatakan, keputusan membentuk 2 kementerian baru dalam periode kedua kepemimpinan Jokowi sejalan dengan hasil kongres PDIP di Bali pekan lalu yang melahirkan Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) di bidang ekonomi digital dan investasi.
"PDI Perjuangan juga memberikan landasan ideologis atas tugas kementerian tersebut, termasuk politik investasi guna memerkuat kedaulatan Indonesia di bidang ekonomi," kata Hasto, melalui keterangan tertulis, Rabu (14/8).
Hasto mengatakan ekonomi kreatif dan digital saat ini sebagian besar diisi oleh kalangan usia muda produktif. Hal ini harus mendapat perhatian dari pihaknya, lantaran PDIP menerima dukungan signifikan dari pemilih muda.
Baca juga : Presiden Perlu Pertimbangan DPR Ubah Nomenklatur Kementerian
“PDI Perjuangan tercatat sebagai partai dengan jumlah kepala daerah dan anggota legislatif terbesar yang diisi anak muda,” ungkap Hasto.
Maka dari itu, PDIP menilai untuk mendukung Kementerian tersebut penting dibangun inbond logistic. Hal ini bisa dilakukan melalui penguatan infrastruktur digital secara terintegrasi serta penguatan manajemen dan pemasaran.
“Dan kemampuan produksi dengan menerapkan teknologi proses yang paling tepat yang berpijak pada daya inovasi para pemuda Indonesia,” kata Hasto.
Sebelumnya, Presiden Jokowi memastikan akan ada beberapa kementerian baru dan ada sejumlah kementerian yang akan dilebur. Adapun, saat ini jumlah kementerian di masa pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla sebanyak 34.
"Akan ada Kementerian Investasi. Itu artinya, BKPM ditingkatkan statusnya dari badan menjadi kementerian. Kementerian Luar Negeri kemungkinan menjadi Kementerian Luar Negeri dan Perdagangan Internasional (Foreign Affairs and International Trade)," pungkasnya. (OL-7)
Putra bungsu Presiden Jokowi itu juga menyebut bahwa tidak ada manusia yang sempurna di dunia ini.
Ia menilai ada perpecahan antara Jokowi dengan PDIP yang mengusung pasangan Ganjar-Mahfud.
Beragam pembangunan telah dilakukan selama empat tahun pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin.
JIKA tidak ada aral melintang pada 20 Oktober 2024 nanti, pemerintahan Jokowi-Ma’ruf Amin akan segera berakhir.
"Pada pilihan 2019, pemilih Jokowi dan Ma'ruf Amin itu cenderung pilihannya untuk sementara ini masih banyak ke Ganjar Pranowo," kata Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan
Surya Paloh menyampaikan pesan kepada seluruh anggota Fraksi NasDem agar tetap mendukung penuh pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Maruf Amin (Jokowi-Maruf).
Selain Tom Lembong, masih ada beberapa mantan menteri era Jokowi yang terjerat kasus korupsi. Berikut beberapa mantan menteri tersebut.
Seharusnya Prabowo berkaca pada kabinet pemerintahan Jokowi.
“Setahu saya ada. Kan Pak Prabowo sudah ngomong kalau nama-nama dari kabinet Pak Jokowi yang bagus-bagus akan juga dipakai untuk membantu beliau."
MENTERI Sosial Tri Rismaharini bungkam saat ditanya rencana mundur dari kabinet Presiden Jokowi. Ia hanya tersenyum dan melambaikan tangan ke awak media, Selasa (3/9).
PDIP berharap reshuffle kabinet di akhir masa jabatan ditujukan untuk meningkatkan kinerja. Pasalnya, persoalan perekonomian rakyat mendesak untuk diselesaikan.
Saat ditanya lebih lanjut soal Menteri ESDM Arifin Tasrif yang akan digantikan oleh Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia, Presiden enggan menjawab kabar tersebut.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved