Headline
DPR klaim proses penjaringan calon tunggal hakim MK usulan dewan dilakukan transparan.
DPR klaim proses penjaringan calon tunggal hakim MK usulan dewan dilakukan transparan.
KETUA Komisi Pemilihan Umum (KPU) Arief Budiman menegaskan kepada jajaran KPU Daerah harus menuntaskan proses perhitungan di Sistem Informasi Penghitungan Suara (Situng) KPU. Pasalnya, saat ini hasil Situng untuk pilpres baru sampai 99,1%.
"Saya mau sampaikan yang belum 100%(upload), harus dibuat 100%. Kenapa kok tidak bisa selesai 100%? Kenapa berhenti di tengah. Sebab kalau tahun ini kita catat 100% ya nanti pemilu 2024 juga bisa 100%," ujar Arief saat membuka rapat koordinasi penyelesaian PHPU Pileg di Hotel Grand Mercure, Harmoni, Jakarta, Selasa (2/6).
Penyelesaian perhitungan suara di Situng menurut Arief, merupakan bentuk pertanggungjawaban pihaknya terhadap publik untuk mendapatkan informasi aecara menyeluruh soal perolehan hasil pemilu.
Baca juga : KPU Ungkap Kebanyakan Gugatan Pileg karena Kasus Suara Hilang
"Penyelesiaan ini juga cara memberikan kepercayaam kami kepada publik terhadap proses pemilu itu sendiri. Bahwa pemilu transparan, bisa diakses oleh siapapun. Jangan sampai ada yang bilang kami enggak tahu regulasinya karena disembunyikan. Makanya, saya perintahkan harus selesai," tegas Arief.
Diketahui, ada beberapa provinsi yang belum menyelesaikan penghitungan Situng 100 persen, yakni Aceh (98,5%) Kepulauan Riau (99,6%), Jawa Barat (99,7%), Jawa Timur (99,7%), Kalimantan Selatan (99,8%), Sulawesi Utara (99,9 %), Maluku (75,9%), Maluku Utara (99,1%), Papua (71%) dan Papua Barat (79,9%).
"Situng ini nanti yang akan dijadikan banyak pihak sebagai alat bukti. Maka, ini harus dikuasai betul. Di Situng angkanya berapa, mana yang valid dan tidak," tandas Arief. (OL-7)
KPK menetapkan Hasto Kristiyanto sebagai tersangka suap terkait buronan Harun Masiku. Hasto disebut aktif mengupayakan Harun memenangkan kursi anggota DPR pada Pemilu 2019.
Bagi Mahfud, batalnya memakai kemeja putih tersebut lima tahun lalu menyimpan pesan tersendiri.
KPID Sulawesi Selatan mengaku belum bisa menindak caleg dan parpol yang mulai mencuri start pada Pemilu 2024.
PENDUKUNG Joko Widodo pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 kini berbalik mendukung calon presiden (capres) Prabowo Subianto jelang Pilpres 2024.
Beberapa upaya dari KPU untuk mencegah terjadinya kembali korban jiwa dari petugas KPPS.
"Mas Ganjar kan enggak nyapres, enggak nyapres beliau," kata Immanuel di Jakarta, Minggu.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved