Headline
Perekonomian tumbuh 5,12% melampaui prediksi banyak kalangan.
Perekonomian tumbuh 5,12% melampaui prediksi banyak kalangan.
KADER Partai Golkar, Bowo Sidik Pangarso yang saat ini menjadi tersangka dalam kasus dugaan dana BUMN masih mendapat dukungan suara.
Dalam Pemilu Legislatif 2019 di Daerah Pemilihan Jawa Tengah II yang meliputi Kabupaten Demak, Kudus dan Jepara, Bowo masih mendapatkan dukungan 11.304 suara.
Menurut Ketua KPU Kabupaten Jepara Subchan Zuhri di Jepara, jumlah dukungan suara yang diperoleh caleg dari Partai Golkar tersebut dari masyarakat di Kabupaten Jepara sebesar 4.118 suara.
"Sementara Partai Golkar untuk Pemilu Legislatif DPR RI memperoleh sebanyak 70.507 suara di Jepara," kata Subchan, Rabu (8/5).
Sedangkan di Kudus, seperti dilaporkan oleh anggora KPU Kabupaten Kudus, Ahmad Kholil, Bowo masih meraup suara 2.563 suara. Sementara total dukungan yang diperoleh Partai Golkar untuk DPR RI sebanyak 64.022 suara.
baca juga: Tim Hukum bukan untuk Ganti Lembaga Hukum
Bowo Sidik juga mendapatkan dukungan sebanyak 4.623 suara di Demak, berdasarkan hasil rekapitulasi oleh KPU Kabupaten Demak. Bowo Sidik yang menjadi tersangka di KPK karena diduga menerima suap sejak sebelum pencoblosan, masih bisa mendapatkan dukungan cukup besar. Sebab dari tujuh caleg Partai Golkar di Dapil II Jateng, Bowo masih menduduki urutan ketiga setelah Nusron Wahid dan Dany Soedarsono. (OL-3)
Masih ada sejumlah tantangan dalam menjalankan Koperasi Merah Putih.
WAKIL Menteri Hukum Edward Omar Sharif Hiariej buka suara soal kritikan terhadap Rancangan Undang-Undang (RUU) Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana (KUHAP) yang disebut melemahkan KPK
Penelusuran tersebut dilakukan dengan menggali informasi melalui keluarga Topan Obaja Putra Ginting.
Kejagung resmi menyelidiki dugaan pengoplosan dan penyimpangan harga jual beras yang dinilai mengarah pada tindak pidana korupsi
Akibat perbuatan DG terdapat potensi kerugian negara mencapai Rp8,4 miliar.
Dana pencairan kredit untuk Sritex, yang seharusnya digunakan untuk modal kerja justru dipakai untuk membayar utang perusahaan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved