Headline
Setnov telah mendapat remisi 28 bulan 15 hari.
CALON Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengungkapkan tugas berat menanti bagi seluruh bangsa ini.
"Ke depan, kita menghadapi tugas berat. Terutama merajut hubungan kembali warga Nahdlatul Ulama (NU) yang sebelumnya terpecah belah. Bahkan ada yang bilang di pilpres ini perang. Menyatukan kembali menjadi satu bangsa yang utuh butuh kerja keras. Kedua, membangun dan menyejahterakan bangsa," tuturnya pada acara Silaturahim Kebangsaan dari Jatim merajut persatuan Indonesia di Kantor PWNU, Minggu (28/4).
Apalagi, sambung dia, NU telah mendapat penghargaan dengan kehadiran Ma'ruf Amin sebagai calon wapres. Sebab, lanjut dia, bari kali ini ada warga NU yang dijadikan sebagai pimpinan nasional.
Biasanya, imbuh dia, NU berada di belakang. Biasanya ada di hilir, sekarang NU sudah ditarik ke hulu.
"Artinya NU ikut diajak berperan membangun bangsa. Tapi, ini sekaligus juga sebagai ujian. Bisa enggak NU melaksanakannya," jelasnya.
Baca juga: Ma'ruf Amin: Jateng, Jatim, dan DIY Adalah Penentu
NU, sambung dia, kalau diajak akan memperoleh kemenangan. Tetapi diajak dan tidak, NU tetap berpartisipasi untuk bangsa dan negara. (X-15)
MA sempat mengabulkan upaya hukum luar biasa atau PK yang diajukan terpidana kasus KTP elektronik yanh juga mantan Ketua DPR RI, Setya Novanto ini.
Rika mengatakan pihaknya hanya menjalankan putusan pengadilan, dalam hal ini vonis Mahkamah Agung atas permohonan peninjauan kembali (PK) yang diajukan Setnov.
MA diminta membebaskan Ngarijan Salim dan mengembalikannya kepada keluarga. Mereka juga meminta Presiden Prabowo melakukan intervensi atas nama kemanusiaan.
MA memastikan hakim yang menangani perkara korupsi atas nama terdakwa Thomas Trikasih Lembong atau Tom Lembong telah memenuhi syarat sebagai hakim tindak pidana korupsi (tipikor).
Budi mengatakan, lahan sawit itu masih beroperasi selama enam bulan pascadisita KPK. Total, Rp3 miliar keuntungan didapat dari kegiatan sawit di sana, dan kini disita penydiik.
Dua saksi itu yakni Notaris dan PPAT Musa Daulae, dan pengelola kebun sawit Maskur Halomoan Daulay.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved