Headline

Senjata ketiga pemerataan kesejahteraan diluncurkan.

Fokus

Tarif impor 19% membuat harga barang Indonesia jadi lebih mahal di AS.

Plt Bupati Cianjur Ajak Pelajar Perangi Hoaks

Benny Bastiandy
09/4/2019 16:00
Plt Bupati Cianjur Ajak Pelajar Perangi Hoaks
Plt Bupati Cianjur, Herman Suherman(Ist)

PEMERINTAH Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, merutinkan sosialisasi memerangi informasi bohong (hoaks), ujaran kebencian, dan isu-isu SARA bagi kalangan pelajar, utamanya pemilih pemula pada Pemilu 2019. Pasalnya, tren penyebaran berita-berita tersebut saat ini semakin masif terjadi di media sosial.

"Berdasarkan hasil survei, pengguna internet atau media sosial itu kebanyakan usia-usia produktif. Karena itu, kami dari Pemkab Cianjur berupaya memberikan pemahaman kepada para pelajar agar bisa berkontribusi memerangi hoaks di media-media sosial," tegas Plt Bupati Cianjur, Herman Suherman.

Sosialisasi dilakukan dengan cara bersafari ke setiap sekolah. Herman ikut menjadi inspektur upacara setiap kali menyambangi sekolah-sekolah. "Di era digital sekarang, banyak sekali informasi atau berita bohong yang mudah disebar. Kami berharap, para pelajar bisa menjadi bagian memeranginya," ujar Herman.

Mantan Direktur PDAM Tirta Mukti Cianjur itu tak memungkiri, perkembangan teknologi di era digital sekarang akan memberikan dampak positif. Namun, di sisi lain jika tak cerdas menggunakannya, maka akan menimbulkan dampak negatif.

Baca juga: Dua Buzzer Hoaks Server KPU Ditangkap

"Peran generasi muda atau kaum milenial dalam pembangunan sangat besar. Hati-hati dan lebih cermat mencerna informasi-informasi di media sosial, terutama yang berbau provokasi," ungkapnya.

Sosialisasi memerangi hoaks, kata Herman, akan terus dilakukan ke sekolah-sekolah. Sehingga ke depan para pelajar di Cianjur bisa terpatri pemahamannya agar lebih bijak bermedia sosial.

"Saring sebelum sharing. Terutama berita-berita yang berkonten fitnah dan memecah-belah. Informasi yang kita dapat dari media sosial diharapkan bisa disaring dulu. Jangan asal membagikan agar tidak terlibat dalam menyebarkan berita hoaks," tegas Herman.

Herman juga mengimbau agar para pemilih pemula dari kalangan pelajar bisa menggunakan hak pilih pada 17 April nanti. Sehingga target KPU Kabupaten Cianjur mewujudkan 70% partisipasi masyarakat bisa tercapai.

"Kami bersama KPU sudah berkomitmen, target tingkat partisipasi masyarakat bisa mencapai di angka 70%," tandasnya. (OL-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Budi Ernanto
Berita Lainnya