Headline

Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.

Fokus

F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.

MUI Himbau Tokoh Agama Tidak Halalkan Segala Cara dalam Politik

Antara
27/3/2019 17:24
MUI Himbau Tokoh Agama Tidak Halalkan Segala Cara dalam Politik
Aliansi Masyarakat Surakarta Cinta Damai menggelar aksi Tolak Agama sebagai Alat Politik Praktis di Solo, Jawa Tengah, Jumat (11/1).(ANTARA FOTO/Maulana Surya)

WAKIL Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia Didin Hafidhuddin mengatakan tokoh agama yang tidak terpuji akan memicu terjadinya sekularisme yang memisahkan agama dari tata negara.

"Eropa kenapa sekular? Itu berawal dari ketidakpercayaan masyarakatnya pada tokoh agama dan institusi agama," kata Didin di Gedung MUI, Jakarta, hari ini.

Maka dari itu, dia mendorong agar para politisi terutama dari kalangan agama untuk tidak menghalalkan segala cara dalam politik. Karena jika itu berlanjut, citra tokoh agama akan semakin tercoreng yang menyebabkan kepercayaan publik menurun dan berujung pada adanya desakan sekularisasi.

Baca juga: NU Ingatkan Politisi Jangan Jualan Agama

Didin mengatakan salah satu cara agar tidak banyak terjadi tindakan menghalalkan segala cara dalam politik adalah mendorong terwujudnya Pemilu yang damai, berkualitas dan beradab.

"Kita tidak boleh berhenti dalam mengupayakan Pemilu damai, berkualitas dan beradab. Politik lapangan yang sekarang melahirkan hal yang tidak kita duga menghalalkan segala cara. Korupsi merajalela," kata dia.
Dalam kontestasi politik, Didin juga mengingatkan bahwa Pemilu adalah salah satu upaya menciptakan demokrasi yang berkualitas. Untuk itu, beda pilihan itu merupakan hal yang wajar dan jangan sampai memutus silaturahim antarsesama warga.    

"Pilihan berbeda, kemudian tidak mau silaturahim itu persoalan serius," kata dia. (OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akhmad Mustain
Berita Lainnya