Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
WAKIL Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia Didin Hafidhuddin mengatakan tokoh agama yang tidak terpuji akan memicu terjadinya sekularisme yang memisahkan agama dari tata negara.
"Eropa kenapa sekular? Itu berawal dari ketidakpercayaan masyarakatnya pada tokoh agama dan institusi agama," kata Didin di Gedung MUI, Jakarta, hari ini.
Maka dari itu, dia mendorong agar para politisi terutama dari kalangan agama untuk tidak menghalalkan segala cara dalam politik. Karena jika itu berlanjut, citra tokoh agama akan semakin tercoreng yang menyebabkan kepercayaan publik menurun dan berujung pada adanya desakan sekularisasi.
Baca juga: NU Ingatkan Politisi Jangan Jualan Agama
Didin mengatakan salah satu cara agar tidak banyak terjadi tindakan menghalalkan segala cara dalam politik adalah mendorong terwujudnya Pemilu yang damai, berkualitas dan beradab.
"Kita tidak boleh berhenti dalam mengupayakan Pemilu damai, berkualitas dan beradab. Politik lapangan yang sekarang melahirkan hal yang tidak kita duga menghalalkan segala cara. Korupsi merajalela," kata dia.
Dalam kontestasi politik, Didin juga mengingatkan bahwa Pemilu adalah salah satu upaya menciptakan demokrasi yang berkualitas. Untuk itu, beda pilihan itu merupakan hal yang wajar dan jangan sampai memutus silaturahim antarsesama warga.
"Pilihan berbeda, kemudian tidak mau silaturahim itu persoalan serius," kata dia. (OL-4)
Surat dari DPP PDIP dibutuhkan untuk menyelesaikan perbedaan tafsir terkait penetapan caleg yang sudah meninggal pada Pamilu 2019. Dia juga menjelaskan surat balasan dari MA.
Yasonna keluar dari Gedung Merah Putih KPK sekitar pukul 16.45 WIB. Jalur pulang dia berbeda dengan saksi lainnya.
Sidang akan digelar pada hari Senin (24/2) pukul 13.30 WIB di Kantor Bawaslu Provinsi Sumatera Utara, Kota Medan.
Selain itu, Jokowi mengatakan, NasDem selalu konsisten mendukung dirinya saat bersama Jusuf Kalla maupun kini dengan KH Ma'ruf Amin.
Revisi UU Pemilu perlu disegerakan agar penyelenggara pemilu mempunyai waktu yang cukup dalam melakukan proses sosialisasi dan tahapan Pemilu 2024.
Peserta sekolah legislatif akan mendapatkan berbagai materi pelajaran tentang kedewanan sebanyak 40%, kepartaian 30%, dan pembangunan karakter 30%
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved