Headline
Karhutla berulang terjadi di area konsesi yang sama.
Karhutla berulang terjadi di area konsesi yang sama.
Angka penduduk miskin Maret 2025 adalah yang terendah sepanjang sejarah.
MANTAN Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Prof Mahfud MD mengajak pemilih untuk aktif memberikan suaranya dan tidak menjadi golongan putih (golput) pada pemilihan umum maupun pemilihan presiden 2019.
"Yang punya hak pilih gunakan hak pilihnya. Jangan disia-siakan. Karena hak pilih itu adalah hadiah yang eksklusif dari institusi yang dimiliki warga negara dan diberikan hak menyatakan pilihannya untuk menentukan pemimpin dan wakil-wakilnya untuk kebijakan negara," kata Mahfud MD seusai menjadi pembicara pada sarasehan kebangsaan yang diselenggarakan Gerakan Suluh Kebangsaan di Mataram, Nusa Tenggara Barat, hari ini.
Menurut Mahfud MD, pemilu itu filosofinya mencari pemimpin rakyat untuk ditaati bersama. Oleh karena itu kata Mahfud, pilihlah siapa yang dipilih sebebas-bebasnya sesuai dengan aspirasi masing-masing warga negara. Tetapi jangan berpecah belah.
"Jangan bertengkar. Karena begitu pemimpin dan wakil-wakil rakyat terpilih maka pemimpin itu akan menjadi pemimpin dari seluruh rakyat dan wakil-wakil rakyat yang ada di daerah atau dapil masing-masing," jelasnya.
Baca juga: Presiden Ajak Masyarakat Ramai-Ramai ke TPS
Untuk itu, anggota Badan Pembina Ideologi Pancasila (BPIP) meminta masyarakat atau pemilih tidak mengedepankan politik identitas.
Misalnya, karena hanya beda agama, ras, dan suku.
"Kita milih berdasarkan agama itu boleh-boleh saja tetapi jangan sampai karena itu menjadi pemicu konflik. Begitu selesai ya bersatu lagi. Karena Indonesia di bangun sebagai negara demokrasi sebagai resultante kesepakatan negara ini akan dikelola bersama. Mekanismenya demokrasi dan demokrasi kita itu adalah demokrasi yang khas demokrasi permusyawaratan bukan demokrasi menang-menangan," ucap Mahfud MD.
Meski demikian, Mahfud MD mengaku tidak begitu khawatir dengan potensi golput pada pemilu dan pilpres 2019. Sebab, soal jumlah golput menurut hasil survei yang dirinya ketahui menurun.
"Dari yang saya dengar potensi golput itu turun. Dulu sekitar 20 persen lebih sekarang jadi 14 persen. Tapi berapa pun jumlah golput itu supaya dihindari lah. Gunakan hak pilih sebaik-baiknya," katanya. (OL-4)
Surat dari DPP PDIP dibutuhkan untuk menyelesaikan perbedaan tafsir terkait penetapan caleg yang sudah meninggal pada Pamilu 2019. Dia juga menjelaskan surat balasan dari MA.
Yasonna keluar dari Gedung Merah Putih KPK sekitar pukul 16.45 WIB. Jalur pulang dia berbeda dengan saksi lainnya.
Sidang akan digelar pada hari Senin (24/2) pukul 13.30 WIB di Kantor Bawaslu Provinsi Sumatera Utara, Kota Medan.
Selain itu, Jokowi mengatakan, NasDem selalu konsisten mendukung dirinya saat bersama Jusuf Kalla maupun kini dengan KH Ma'ruf Amin.
Revisi UU Pemilu perlu disegerakan agar penyelenggara pemilu mempunyai waktu yang cukup dalam melakukan proses sosialisasi dan tahapan Pemilu 2024.
Peserta sekolah legislatif akan mendapatkan berbagai materi pelajaran tentang kedewanan sebanyak 40%, kepartaian 30%, dan pembangunan karakter 30%
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved