Headline

Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.

Fokus

F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.

Ketum Golkar: Atribut Golkar Harus Memuat Gambar Jokowi

Dede Susianti
01/2/2019 22:24
Ketum Golkar: Atribut Golkar Harus Memuat Gambar Jokowi
(MI/Dede Susianti)

KETUA Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar Airlangga Hartarto, mengintruksikan secara langsung kepada seluruh kader dan simpatisan Golkar, untuk gaspol memenangkan Calon Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin.

"Partai golkar sudah deklarasi, mendukung pak Jokowi. Maka, sudah tidak perlu lagi kita ragu-ragu. Kita langsung gaspol menangkan Pak Jokowi," kata Airlangga di depan ribuan kadernya, di Bogor, Jumat (1/2) malam.

Airlangga hadir dalam acara yang bertajuk "Silaturahmi Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto dengan para Alim Ulama, Caleg Partai Golkar, Ormas dan OKP Se-Kabupaten Bogor", di Pendopo 45, di Jalan Raya Kemang-Parung.

Untuk memenangkan Jokowi, pihaknya juga sudah menyiapkan secara khusus atribut untuk Presiden Jokowi, yang akan disebar, dipasang dan dipakai. Termasuk pada caleg-caleg untuk menyandingkan Presiden di atribut kampanyenya.

"Sejak hari ini, saya minta di setiap desa, bendera Partai Golkar sudah berkibar. Hari ini sudah disiapkan untuk desa atribut untuk Presiden Jokowi,"katanya.

Khusus di Bogor pun, Airlangga mengintruksikan agar di Kabupaten Bogor, Golkar memenangkan Jokowi. "Intruksinya menangkan Jokowi di Kabupaten Bogor,".

Selain memenangkan Jokowi-Ma'ruf, target utama di Pemilu 2019 ini adalah untuk mempertahankan posisi Golkar sebagai pemenang pemilu.

"Tadi saya garis bawahi bahwa Partai Golkar 2014 pemenang pemilu. Jadi kalah kita menghadapi partai lain, itu sudah kita hadapi di 2014.

Untuk itu, dirinya sengaja menggelar konsolidasi Partai Golkar di Jabar, salah satu di Kabupaten Bogor. Sebelumnya di Sukabumi.

"Jadi sejak hari ini, semua bendera harus dikibarkan di desa-desa. Kita kuningkan Kabupaten Bogor. Dari dulu juga waktu Demokrat, presiden, bisa kita kuningkan. Apalagi di sini, sekarang tidak ada presiden. Sudah harus pasti kuning,"tegasnya.

Dia menyebut, secara nasional target Partai Golkar, 18 persen atau 110 kursi. Dan karena di 2014, Golkar menang di Kabupaten Bogor, jadi untuk DPR RI 3 kursi, propinsi 3 dan Kabupaten Bogor sebanyak 12 kursi.

"Yang tidak sanggup silahkan keluar dari ruangan ini. Tidak ada alasan. Kita pemenang 2014. Lawannya sama, tidak ada yang berbeda. Tidak ada yang kita tidak tahu. Ini modal dasar bagi Partai Golkar. Kemenangan Partai Golkar tergantung 2 kabupaten yaitu Bogor Raya dan Sukabumi Raya,"pungkasnya.(OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akhmad Mustain
Berita Lainnya