Indonesia Siap Incar Juara Ajang WONDR Badminton Asia Junior di Solo

Widjajadi
17/7/2025 17:17
Indonesia Siap Incar Juara Ajang WONDR Badminton Asia Junior di Solo
Anggota tim badminton junior Indonesia dalam konferensi pers di Solo.(MI/Widjajadi)

 

INDONESIA menargetkan juara di Kejuaraan WONDR Badminton Asia Junior 2025 yang akan digelar di Kota Solo pada 18 - 21 Juli, yang diikuti 18 negara dengan jumlah 332 atlet.

"Mohon doa restu dari masyarakat Indonesia agar tahun ini Indonesia bisa meraih gelar juara," ungkap Ketua Panitia Pelaksana, Ricky Soebagdja ketika menggelar jumpa pers di GOR Manahan, Kamis (17/7).

Penegasan itu diungkapkan, karena selama terjun di ajang kejuaraan bulutangkis junior paling bergengsi se-Asia, yakni WONDR Asia Junior, Indonesia belum sekalipun pernah menjadi juara umum.

Prestasi terbaik ditorehkan tim beregu campuran, dalam  BNI Badminton Asia Junior di Jogja tahun lalu yang terhenti di semi final. Kala itu, tim beregu campuran Indonesia berhasil mencapai semifinal, namun harus puas berada di posisi keempat usai kalah dari Korea Selatan dengan skor 1-3.

Selama kejuaraan junior Asia di gelar di Yogjakarta selama dua tahun berturut, yakni pada 2023 - 2024, juara umum diraih Tiongkok. "Tahun ini giliran kota Solo mendapat kehormatan menghelat ajang prestisius tersebut. Karena itu mohon doa restu," imbuh dia.

Menurut Ricky Soebagdja persiapan sudah rampung dan timnya siap menyambut kehadiran para atlet muda dari seluruh Asia yang akan bertanding di dua kategori, beregu campuran dengan format seperti Sudirman Cup dan perorangan yang akan mempertandingkan 5 sektor pada kelompok umur U-19. 

Indonesia, lanjut mantan ganda terbaik dunia tersebut,  menyertakan 46 atlet, dengan kapten tim Moh Zaki Ubaidillah, yang akan tampil di sektor tunggal. Bersama anggota tim, Rinjani Kwinara Nastine (ganda putri) serta Thalita Ramadani Wiryawan (tunggal putri), siap tempur all out di sektor beregu campuran dan perorangan .

PERTANDINGAN
WONDR Badminton Asia Junior Championships 2025 terlebih dahulu mempertandingkan  kategori beregu campuran yang akan berlangsung pada 18-22 Juli 2025 dan diikuti 17 negara. 

Yuni Kartika, salah satu panpel menjelaskan, pertandingan di kategori beregu campuran akan menjadi pertandingan sangat menarik, karena 
kemenangan setiap tim ditentukan oleh tim yang terlebih dahulu meraih 110 poin.

Legenda putri bulutangkis Indonesia itu menyebutkan, persaingan di nomor perorangan diprediksi akan semakin ketat dengan keikutsertaan total 18 negara yang turut berpartisipasi di nomor perorangan.

Tiongkok yang berhasil menyapu bersih gelar juara pada edisi sebelumnya menurunkan 29 atlet. Disusul Thailand (27), Malaysia (25), Chinese Taipei (21), Jepang (20), Sri Lanka (20), India (18), Singapura (18), Korea Selatan (16), Filipina (15), Vietnam (15), Hong Kong (14), Myanmar (12), UAE (11), Makau (10), Kazakhstan (4), dan Brunei Darusalam (1). 

KEBANGGAAN SOLO
Ketua Pengkot PBSI Solo, FX Hadi Rudyatmo menyambut baik penyelenggara kejuaraan badminton junior paling bergengsi se-Asia ini. Hal ini tentunya menjadi kebanggaan tersendiri  bagi kota Solo yang dikenal dengan julukan The Spirit of Java. Sebagai tuan rumah, Rudy berharap para atlet dapat bertanding dengan maksimal dan menikmati kota Solo yang sarat dengan kebudayaan tradisional

Zaki Ubaidillah yang akrab dipanggil Ubed mengaku telah melakukan persiapan maksimal dan siap memberikan gelar juara, baik di beregu maupun perorangan. "Ini merupakan pertandingan junior terakhir saya, jadi saya melakukan persiapan terbaik, untuk meraih gelar juara, baik di sektor beregu maupun perorangan. Untuk beregu campuran salah satu hal yang oerlu diperhatikan adalah kekompakan dan kerjasama tim," sergah pemain kelahiran Sampang, 26 Juni 2007 itu.

Hal sama dinyatakan, Rinjani Kwinare Nastin yang bertindak sebagai wakil kapten tim. "Mohon doanya, saya siap menampilkan yang terbaik bersama pasangan baru di AJC besok," tutur dia dengan mimik optimist.

Sedang Thalita Ramadani Wiryawan yang sempat absen pada AJC 2024, menargetkan naik podium baik di beregu maupun perorangan. Pada AJC di Yogjakarta dua tahun lalu, langkahnya terhenti di babak 32 besar dari wakil Tiongkok, Huang Lin Ran 15 - 21,18-21.

"Pastinya di beewgu saya siap jika diberi kesempatan, dan diperorangan saya punya ambisi besar naik podium. Apalagi ini kesempatan terakhir," lugas Thalita.

DISPONSORI BNI
Perlu diketahui, pada ajang BNI Badminton Asia Junior Championships 2024, Tim junior Indonesia harus puas menjadi semifinalis. Kala itu Bismo Raya dan tim harus mengakui keunggulan Korea Selatan 1 - 3.

Di kategori individu, capaian terbaik dibuat pasangan ganda campuran Daren Aurelius/Bernadine Anindya Wardana yang harus puas menjadi runner up usai dikalahkan pasangan Tiongkok, Lin Xiang/Liu Yuanyuan 12-21,13-21. Sementara itu, Richie Duta Richardo ditumbangkan Hu Zhe An, 14-21,13-21, di semifinal.

Kejuaraan WONDR Asia Junior Championships 2025 ini mendapatkan sponsor utama dari BNI. "Semoga berjalan lancar, dan Indonesia sukses berprestasi," terang RCEO BNI Wilayah 17, Aryanto Soewondo Geni dalam JP bersama tersebut. (E-2)

 

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Heryadi
Berita Lainnya