Headline
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
PETENIS Polandia Iga Swiatek berhasil memasuki semifinal Wimbledon 2025 setelah mengalahkan Liudmila Samsonova dengan skor 6-2 dan 7-5, Rabu (9/7).
Kemenangan atas petenis Rusia itu menjadikan Swiatek untuk pertama kalinya akan bisa tampil di babak empat besar Wimbledon.
Seusai pertandingan melawan Samsonova, Swiatek mengatakan sangat bangga dengan dirinya karena bisa menginjakkan kaki di semifinal.
"Saya sangat senang, merinding bisa melalui perempat final. Saya bangga dengan diri saya," kata Swiatek.
Petenis berusia 24 tahun itu juga mengakui bahwa dirinya berusaha keras untuk bisa bertahan lama di Wimbledon, turnamen grand slam yang baginya sangat sulit ditaklukkan.
Seperti diketahui, Swiatek sudah lima kali tampil di Wimbledon, tapi selalu tersingkir di tengah turnamen. Pada 2019 dia hanya sampai babak pertama. Kemudian, 2021 mentok di babak keempat. Lalu, 2022 tersingkir di babak ketiga. Pada dua tahun lalu, gagal ke semifinal dan 2024 kembali tersingkir di babak ketiga.
Selanjutnya, Swiatek akan melawan pemenang laga antara Mirra Andreeva (Rusia) dan Belinda Bencic (Swiss). (I-3)
Sinner memilih untuk fokus ke pemulihan cedera yang didapatnya di Wimbledon 2025.
Juara Wimbledon 2025 Jannik Sinner memberikan hadiah berupa bola tenis bertanda tangan kepada Pangeran George dan Putri Charlotte.
Carlos Alcaraz mengaku kekalahannya atas Jannik Sinner di Wimbledon memotivasinya untuk terus berkembang.
Jannik Sinner berhasil mengukir sejarah di Wimbledon setelah menundukan rivalnya Carlos Alcaraz 4-6, 6-4, 6-4, 6-4.
Iga Swiatek berhasil mengalahkan Amanda Anisimova dalam laga final dengan skor 6-0 dan 6-0.
Untuk pertama kalinya Iga Swiatek berhasil menjuarai Wimbledon.
IGA Swiatek akhirnya menembus semifinal Wimbledon untuk pertama kalinya usai menaklukkan unggulan ke-19, Liudmila Samsonova, dengan skor 6-2, 7-5.
Alcaraz, yang kini dalam performa luar biasa, menang 6-1, 6-4, 6-4 atas Tarvet.
Sejauh ini, tenis putri memang konsisten menggunakan format best-of-three (tiga set) di semua level turnamen, termasuk Grand Slam.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved