Headline
Rakyat menengah bawah bakal kian terpinggirkan.
JUARA bertahan MotoGP Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) mengaku tetap percaya diri menjelang putaran final untuk memperebutkan gelar juara dunia MotoGP 2024 di GP Barcelona, Spanyol, akhir pekan ini.
"Lintasan ini sangat bagus bagi kami, pada Mei (GP Catalunya), kami sangat kompetitif, jadi kami harus memanfaatkannya dan mencoba untuk
menjadi sempurna," kata Bagnaia, dikutip dari keterangan resmi MotoGP, Jumat (15/11).
"Pada Mei, kami finis pertama dan kedua, dan posisi ketiga finis 11 detik di belakang kami, jadi saya rasa kami menunjukkan lagi bahwa
kami berada di level yang lain," tambahnya.
Meski demikian, juara dunia dua kali itu mengakui harus mengumpulkan poin lebih banyak dari pemuncak klasemen saat ini, Jorge Martin, adalah hal yang cukup menantang dan menegangkan.
"Akhir pekan ini, kami tahu bahwa meraih 24 poin dalam satu balapan akhir pekan cukup sulit. Kami harus melakukan yang terbaik, dan misi saya adalah memenangkan kedua balapan (Sprint dan utama) dan apa yang akan terjadi (gelar juara) akan terjadi pada Minggu (17/11)," ujar Bagnaia.
Pembalap yang akrab disapa Pecco itu juga tidak menampik bahwa Martin memiliki banyak sekali skenario untuk memenangkan gelar juara dunia.
Dengan keunggulan 24 poin dari Bagnaia, Martin bisa merebut gelar jika ia mencetak dua poin lebih banyak atas rivalnya di balapan Sprint.
Selain itu, Martin juga bisa meraih titel juara dunia jika ia memenangkan balapan utama grand prix atau finis di posisi kedua dan Bagnaia tidak meraih posisi pertama.
Berikut adalah beberapa skenario jika Martin ingin membawa pulang gelar tertinggi MotoGP musim ini:
"Saya rasa dia bisa finis di urutan ketujuh di kedua balapan dan tetap memenangkan gelar, jadi itu akan sulit. Namun, mari kita lihat, tekanan dapat berperan dalam hal itu, dan kami harus menunggu hingga
Minggu," pungkas Bagnaia. (Ant/Z-1)
Jorge Martin finis ketiga di GP Barcelona sehingga unggul 10 poin atas Francesco Bagnaia di klasemen akhir pembalap MotoGP.
Meskipun rasa gugupnya cukup mendominasi, Jorge Martin mengatakan tetap senang dan bersemangat untuk bisa mengulangi perebutan gelar lagi bersama juara bertahan Francesco Bagnaia.
Balapan MotoGP di Barcelona merupakan babak terakhir dari perjalanan Marco Bezzecchi dan VR46 setelah lima musim bersama di ajang balap Moto2 dan MotoGP.
Michele Pirro tidak sabar menjajal performa motor Ducati GP23 di Barcelona. Dia menggantikan posisi Fabio Di Giannantonio yang baru saja menjalani operasi.
Noel meminta dibelikan motor oleh Koordinator Bidang Kelembagaan dan Personil K3 Irvian Bobby Mahendro (IBM).
Bagnaia mengaku mulai kehilangan kesabaran menunggu solusi dari Ducati atas kesulitannya dengan motor GP25.
FRANCESCO Bagnaia (Ducati) menyambut positif lanjutan MotoGP Austria 2025 setelah menemukan rasa percaya diri baru pada motor Ducati Desmosedici GP25 miliknya.
Di tiga musim terakhir, pembalap Ducati Francesco Bagnaia menyapu bersih balapan di GP Austria ini, termasuk Sprint, dalam tiga edisi beruntun.
PEMBALAP Ducati, Marc Marquez, tampil luar biasa di sprint race MotoGP Belanda 2025.
Marquez unggul cukup meyakinkan atas Maverick Vinales.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved