Headline
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Masalah kesehatan mental dan obesitas berpengaruh terhadap kerja pelayanan.
Petenis nomor satu dunia Jannik Sinner dalam momentum positif menuju gelar grand slam keduanya musim ini usai mencapai semifinal US Open 2024. Petenis Italia itu lolos ke empat besar dengan kemenangan empat set atas juara 2021 dan runner-up dua kali Daniil Medvedev.
Pada laga perempat final di Arthur Ashe Stadium, New York, Kamis (5/9) WIB, Sinner mengandaskan Daniil Medvedev 6-2, 1-6, 6-1, 6-4. Usai sukses menjadi juara Australia Open tahun ini, Sinner kini menjadi petenis Italia pertama yang mampu melaju ke semifinal US Open di era turnamen terbuka.
Sinner berhasil menerapkan berbagai macam taktik untuk meredam Medvedev. Dia melawan posisi pengembalian bola Medvedev dengan serve-and-volley, drop shot, dan serangan yang diarahkan ke setiap sudut lapangan. Semakin lama rally terjadi, semakin keras Sinner memukul bola.
Baca juga : Bukukan Kemenangan Ke-50 pada Tahun Ini, Jannik Sinner Melaju ke Putaran Ketiga AS Terbuka
“Itu sangat sulit, kami saling mengenal dengan baik," kata Sinner dilansir ATP.
"Kami bertarunf di Australia tahun ini dan kemudian London. Kami tahu itu akan sangat (menguras) fisik. Dua set pertama terasa aneh karena siapa pun yang melakukan break pertama kemudian mulai melaju," imbuhya.
Medvedev berusaha keras dengan permainan baseline-nya setelah 15 kesalahan sendiri di set pembuka sedangkan Sinner hanya kehilangan satu poin di awal-awal.
Baca juga : Tidak Sengaja Terpapar Doping, Jannik Sinner Dibebaskan dari Sanksi
Pada set kedua, Medvedev bermain lebih agresif pada pengembalian servis untuk mencatatkan lima game berturut-turut dan merebut set.
Namun, Sinner berhasil memenangi lima game pertama set ketiga dan memperkecil ketertinggalan. Sinner secara krusial menyelamatkan dua break point pada kedudukan 2-3 di set keempat dan akhirnya berbalik unggul.
“Kami berusaha bekerja sangat keras pada aspek permainan ini. Saya tahu saya bisa banyak berkembang, terutama saat maju ke net," kata Sinner.
Baca juga : Melaju ke Perempat Final Wimbledon, Jannik Sinner Bertemu Daniil Medvedev
"Saya mencoba melakukan serve-and-volley beberapa kali, mencoba mencampur sesuatu. Saya sangat senang dengan cara saya melakukannya hari ini dan mari kita lihat bagaimana saya bisa menghadapi lawan berikutnya," ujarnya.
Kemenangan tersebut bagi Sinner mengulang kenangan manisnya di final Australia Terbuka 2024 sekaligus membalaskan kekalahan dari Medvedev pada perempat final Wimbledon dua bulan lalu.
Sinner kini menjadi satu-satunya unggulan yang tersisa dan akan menghadapi petenis Inggris Jack Draper di empat besar. Keduanya hanya pernah bertemu satu kali. Draper berharap bisa mengulang kemenangannya atas Sinner di ajang ATP 500 The Queen's Club pada 2021. (Z-6)
VENUS Williams menandai kembalinya ke ajang tunggal profesional dengan kemenangan meyakinkan atas kompatriotnya, Peyton Stearns, 6-3, 6-4 dalam laga pembuka DC Terbuka.
Petenis peringkat teratas dunia Aryna Sabalenka akan memuncaki undian saat ia mengincar kemenangan kedua berturut-turut di AS Terbuka.
JUARA AS Terbuka Aryna Sabalenka menjadi petenis nomor satu dunia menggusur Iga Swiatek yang sebelumnya menempati posisi puncak.
Tahun ini, Coco Gauff belum mencapai final lagi setelah mempertahankan gelarnya di Auckland, Januari lalu.
Kali ini, ia akan tampil bersama petenis nomor 1 dunia Iga Swiatek, runner-up AS Terbuka, Jessica Pegula, dan Elena Rybakina.
Kemenangan Jannik Sinner di AS Terbuka terjadi 19 hari setelah dia dinyatakan tidak bersalah meski dua kali dinyatakan positif zat terlarang dalam tubuhnya, Maret lalu.
Fritz, petenis peringkat empat dunia, tampil dominan dalam laga perdananya sejak tersingkir di semifinal Wimbledon oleh Carlos Alcaraz awal bulan ini.
Terakhir kali Medvedev mengalami dua kekalahan beruntun di putaran pertama Grand Slam terjadi pada 2017, saat menjalani debut di Melbourne Park dan kemudian di Roland Garros.
Dannil Medvedev kemudian mengidentifikasi kemenangannya di final Amerika Serikat (AS) Terbuka 2021 atas Novak Djokovic sebagai kemenangan yang jelas dan membekas.
Daniil Medvedev mengalahkan Adrian Mannarino di Libema Terbuka dengan skor 7-6 (6) dan 6-4.
Daniil Medvedev tersingkir di putaran pertama Prancis Terbuka usai kalah lewat pertarungan lima set 7-5, 6-3, 4-6, 1-6, dan 7-5 dari Cameron Norrie.
Lorenzo Mussetti hampir menang pada kedudukan 7-5, 5-4, 30/30, atas Daniil Medvedev sebelum hujan turun di ibu kota Italia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved