Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Meski telah berjuang keras, pebulutangkis Indonesia Gregoria Mariska Tunjung gagal melangkah ke final tunggal putri Olimpiade Paris. Dalam pertandingan semifinal, Minggu (4/8), ia takluk dari unggulan teratas An Se Young.
Gregoria yang memenangi gim pertama dengan 21-11, tidak mampu mempertahankan performanya di gim berikutnya dan kalah 13-21.
Di gim ketiga, Se Young yang tampil percaya diri langsung memimpin 3-0. Gregoria mampu mengejar 2-5. Akan tetapi Se Young terus melesat hingga unggul dengan selisih sepuluh poin 13-3.
Gregoria yang sebelum laga ini berjanji akan tampil habis-habisan, berupaya bangkit . Ia mampu mengejar 13-16. Akan tetapi, setelah berpindah bola, Se Young kembali mampu menambah angka 19-13, sebelum akhirnya menutup laga ini dengan 21-16.
Hasil ini memperpanjang rekor buruk Gregoria yang tidak pernah menang menghadapi rivalnya dari Korea Selatan tersebut. Beruntungnya, semifinalis lainnya Carolina Marin mengundurkan diri karena cedera sehingga Gregoria Mariska dipastikan meraih medali perunggu. (M-3)
Setelah Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis, Fajar akan berduet dengan Muhammad Shohibul Fikri, sedangkan Rian dipasangkan dengan Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan.
Sepanjang musim ini, Leo/Bagas telah sembilan kali turun dalam turnamen. Hasil terbaik mereka adalah menjadi runner-up di Super 1000 All England (11-16 Maret).
Indra Widjaja menyebut semangat Anhony Sinisuka Ginting untuk kembali ke performa puncak terlihat dari komitmen dan kerja kerasnya selama masa rehabilitasi.
Alwi Farhan akan mengawali debutnya di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis dengan menghadapi tunggal putra Vietnam Nguyen Hai Dang di putaran pertama.
PBSI membidik satu gelar juara pada Kejuaraan Dunia 2025 yang akan berlangsung 25–31 Agustus di Adidas Arena atau Arena Porte de La Chapelle, Paris, Prancis.
Cedera tersebut terjadi saat Rehan/Gloria tampil pada perempat final Makau Terbuka, Jumat (1/8).
Emas terakhir di Kejuaraan Dunia diraih pada 1993 melalui Susi Susanti. Adapun medali terakhir yang diraih tunggal putri adalah perunggu melalui Lindaweni Fanetri pada edisi 2015 di Jakarta.
Pebulu tangkis Indonesia yang masuk daftar unggulan di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2025 adalah Jonatan Christie, Gregoria Mariska Tunjung, Fajar/Rian, dan Sabar/Reza.
Gregoria Mariska Tunjung turun satu peringkat dari pekan lalu dengan menempati peringkat ketujuh dunia, sementara Putri KW naik satu peringkat ke posisi sembilan.
Indonesia terakhir kali meraih gelar juara di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis pada 2019 melalui ganda putra Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan.
Terdapat tiga atlet pratama yang saat ini menunjukkan potensi besar untuk naik ke level utama.
Menurut Gregoria masih ada aspek yang perlu dibenahi, terutama dari sisi fokus di akhir gim.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved