Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
KEPALA Bidang Humas dan Media PP PBSI Broto Happy Wondomisnowo mengatakan jenazah pemain bulu tangkis tunggal putra Tiongkok Zhang Zhi Jie masih berada di Rumah Sakit dr. Sardjito Yogyakarta.
"Sampai saat ini, jenazah Zhang masih di RS Sardjito. Keluarga masih meminta waktu seminggu lagi," ungkap Broto, Kamis (18/7).
Mengenai alasan mengapa jenazah Zhang masih belum dipulangkan ke Tiongkok meskipun sudah dua pekan sejak ia meninggal dunia, Broto mengatakan pihaknya masih belum mengetahui detailnya.
Baca juga : Netizen Tiongkok Kecam Pernyataan PBSI Soal Penanganan Medis Zhang Zhi Jie
"Untuk mengapanya, kami tidak tahu. Pihak keluarga meminta waktu satu minggu lagi," ujar Broto.
Zhang meninggal dunia setelah pingsan di lapangan saat pertandingan Kejuaraan Bulu Tangkis Asia (Badminton Asia Junior Championships/BAJC) 2024, 30 Juni lalu.
Saat itu, Zhang sedang menjalani laga melawan Kazuma Kawamo (Jepang) pada babak penyisihan Grup D di GOR Amongrogo, Yogyakarta. Ia dinyatakan meninggal dunia pada Minggu (30/6) pukul 23.20 WIB.
Baca juga : Ini Pernyataan Resmi BWF Terkait Meninggalnya Zhang Zhi Jie
Lebih lanjut, pada Jumat (5/7), penyelenggara BAJC 2024 yang meliputi Badminton Asia, PP PBSI, dan panitia pelaksana sudah melakukan audiensi serta pendampingan terhadap proses lanjutan atas peristiwa tersebut bersama dengan keluarga Zhang dan Asosiasi Bulu Tangkis China (CBA).
"Dalam audiensi ini, keluarga dan CBA bisa mendengarkan keterangan dari dokter turnamen, dokter RSPAU dr. Suhardi Hardjolukito sebagai rumah sakit rujukan dan RSUP dr. Sardjito. Selain itu, keluarga dan CBA juga diberikan kesempatan untuk memberikan pertanyaan-pertanyaan agar mendapat gambaran seutuhnya terkait peristiwa tersebut," jelas PP PBSI dalam keterangan resmi, Minggu (7/7).
"Audiensi berjalan baik dan pihak keluarga Zhang Zhi Jie mengucapkan terima kasih atas apa yang ditunjukkan panitia pelaksana. Kami juga siap mendukung penuh pemenuhan surat-surat atau pun dokumen-dokumen pendukung yang diperlukan keluarga hingga sampai proses pemulangan jenazah. Namun sampai hari ini, kami masih belum mendapat keputusan keluarga Zhang Zhi Jie untuk langkah selanjutnya," lanjut PBSI. (Ant/Z-1)
MUNCULNYA virus baru dengan nama HKU5-CoV-2. Virus corona baru itu ditemukan di Tiongkok. Kenali ciri-ciri virus HKU5-CoV-2 dan fakta-faktanya
Transisi energi tidak hanya tentang pengurangan emisi tetapi juga untuk penciptaan lapangan kerja dan peluang investasi.
PRESIDEN Prabowo Subianto lebih memilih untuk melakukan kunjungan kenegaraan ke Federasi Rusia pekan depan dan bertemu Presiden Rusia Vladimir Putin
AS dan Tiongkok mencapai kemajuan yang meredakan perang dagang.
PRESIDEN Amerika Serikat Donald Trump menyatakan kesepakatan telah dicapai antara AS dan Tiongkok untuk meredam tensi perang dagang berkepanjangan.
Pasar kemasan karton bergelombang di Asia Tenggara segera mencatat tingkat pertumbuhan tahun majemuk (CAGR) sebesar 4% pada periode 2021-2026.
Sejumlah pengguna Weibo mempertanyakan pernyataan Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Indonesia (PBSI) terkait regulasi penanganan tim medis dalam kasus meninggalnya Zhang Zhi Jie.
BWF menyebut telah memiliki seperangkat pedoman dan instruksi medis. Namun, cara penerapan protokol dan praktik medis dikembalikan kepada masing-masing tuan rumah turnamen.
Atlet bulu tangkis muda asal Tiongkok, Zhang Zhi Jie, meninggal dunia setelah dirinya tiba-tiba jatuh di tengah lapangan saat megnikuti Kejuaraan Bulu Tangkis Asia Junior di Yogyakarta.
Beragam reaksi terhadap kematian Zhang Zhi Jie menjadi salah satu topik tren teratas di platform media sosial Weibo dengan lebih dari 80.000 diskusi dan lebih dari 480 juta tampilan.
Berdasarkan SOP yang berlaku saat ini, tim medis harus menunggu call dari referee (wasit) untuk memberikan pertolongan kepada atlet.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved