Headline
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
GANDA putri bulu tangkis Indonesia Jesita Putri Miantoro/Febi Setianingrum mengaku semakin percaya diri setelah meraih gelar juara turnamen BWF Super 100 pertama mereka, yakni Kaohsiung Masters 2024 di Taiwan, Minggu (23/6).
"Kemenangan ini merupakan gelar super 100 pertama kami. Semoga dengan pencapaian ini kami bisa lebih percaya diri lagi. Semoga pula kelak bisa meraih gelar di next level," kata Jesita, dikutip dari keterangan PP PBSI.
Pasangan Jesita/Febi meraih gelar juara Kaohsiung Masters 2024 setelah menang atas wakil tuan rumah sekaligus unggulan kedua Sung Shuo Yun/Yu Chien Hui melalui dua gim langsung, 21-14, 21-18, pada pertandingan final yang diadakan di K-Arena tersebut.
Baca juga : Kaohsiung Masters 2024, Ganda Jesita/Febi Juara
Meskipun di awal pertandingan berlangsung cukup sengit, Jesita/Febi segera memperlebar jarak keunggulan mereka dari Sung/Yu.
Berbekal kepercayaan diri dari kemenangan di gim pertama, wakil Indonesia kembali tampil baik di gim kedua.
Kedua pasangan beberapa kali menyamakan skor di momen-momen kritis, tetapi ketenangan lagi-lagi menjadi senjata andalan Jesita/Febi untuk meraih keunggulan hingga membukukan kemenangan.
Baca juga : Alwi Farhan Tersingkir di Perempat Final Kaohsiung Masters
Mengenai jalannya pertandingan final yang berlangsung dalam tempo 41 menit tersebut, Jesita/Febi mengatakan mereka tampil lepas dan tenang demi meraih gelar juara.
"Dalam pertandingan tadi, kami lebih bermain nothing to lose saja, sih, sebenarnya. Kami jangan sering membuat kesalahan sendiri," kata Jesita.
"Selain itu, kami juga saling mengingatkan untuk fokus dari awal sampai akhir," lanjutnya.
Baca juga : Jesita/Febi Kalah dari Wakil Denmark di Indonesia Terbuka 2024
Lebih lanjut, Jesita/Febi, yang turun sebagai unggulan ketiga dalam turnamen itu, mengatakan mereka mampu menjalankan strategi itu dengan baik sehingga kemenangan yang mereka dapatkan pun berupa straight game.
"Tentu saja sangat senang dan bersyukur atas kemenangan ini. Alhamdulillah semuanya berjalan dengan lancar. Pola permainannya sesuai dengan apa yang kami inginkan," ujar Jesita.
"Keberhasilan ini tentunya saya persembahkan untuk keluarga, pelatih, tim ganda putri, PBSI, dan masyarakat Indonesia," pungkasnya. (Ant/Z-1)
Bagi Fajar/Rian, Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2025 bisa menjadi yang terakhir sebagai pasangan tetap setelah 11 tahun bersama.
Meski berperingkat ke-35 dunia, Rinov/Pitha tetap mendapatkan undangan untuk tampil di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2025.
Alwi Farhan naik dua peringkat ke posisi 23 dengan koleksi 47.030 poin, hasil dari tambahan 7.000 poin berkat kesuksesan di Makau Terbuka.
Gregoria Mariska Tunjung turun satu peringkat dari pekan lalu dengan menempati peringkat ketujuh dunia, sementara Putri KW naik satu peringkat ke posisi sembilan.
Indonesia terakhir kali meraih gelar juara di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis pada 2019 melalui ganda putra Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan.
Dia juga memberikan apresiasi kepada sang pelatih, Indra Wijaya atas kontribusi besar dalam pencapaiannya kali ini.
Perombakan merupakan hasil dari evaluasi panjang terhadap performa para pemain.
Apri/Febi menghajar Chen Qing Chen/Keng Shu Liang dua gim langsung 21-13 dan 21-19 di laga 32 besar Makau Terbuka.
Ana/Tiwi tampil dominan dan menang straight game 21-10 dan 21-16 atas pasangan Taiwan Sung Shuo Yun/Yu Chien Hui dalam tempo 31 menit di Tiongkok Terbuka..
Fadia sudah mengeluhkan kondisi tidak fit saat akan tampil pada perempat final Super 750 Jepang Terbuka 2025, pekan lalu.
PBSI telah mengkaji performa Fadia yang selama ini juga bermain rangkap.
Pertemuan sesama wakil Merah Putih itu akan mempertemukan unggulan kedelapan Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi melawan pasangan muda Siti Sarah Azzahra/Agnia Sri Rahayu.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved