Headline
Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.
Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
TUNGGAL putra bulu tangkis Indonesia Alwi Farhan harus mengakui ketangguhan pebulu tangkis tunggal putra China Taipei, Cheng Kai, lewat drama rubber game, 17-21, 21-11, dan 17-21 di babak perempat final Kaohsiung Masters 2024 yang berlangsung di Kaohsiung Arena, Kaohsiung, Taiwan, Jumat (21/6).
Memulai set pertama, Alwi Farhan langsung menguasai tempo permainan dan mencatatkan tiga poin berturut-turut untuk unggul 5-2.
Namun, di pertengahan set, Alwi kehilangan ritme dan gagal mengantisipasi serangan dari Cheng Kai sehingga kedudukan berbalik menjadi 7-8. Alwi mampu terus memperoleh poin usai tertinggal dan menutup interval dengan keunggulan 11-10.
Baca juga : Alwi Farhan Siap Tampil Habis-habisan di Putaran Kedua Australia Terbuka
Seusai interval, Cheng Kai tampil lebih tenang dan mampu melepaskan serangan yang menyulitkan Alwi dengan mencetak empat poin berturut-turut untuk unggul 17-14. Dalam kondisi tertinggal, Alwi tidak mampu membalikkan ketertinggalan dan mengaku kalah dengan skor 17-21.
Di set kedua, Alwi tampil jauh lebih tenang dengan memanfaatkan serangan-serangan cepat yang tak mampu diantisipasi Cheng Kai. Lima poin berturut-turut di peroleh Alwi untuk unggul 10-5. Memasuki pertandingan usai interval, Alwi kian bermain di atas angin.
Memanfaatkan kesalahan-kesalahan yang dilepaskan Cheng Kai, Alwi meraup empat poin berturut-turut untuk memperlebar jarak menjadi 16-7. Tanpa halangan berarti, Alwi menutup set kedua dengan kemenangan 21-11.
Baca juga : Alwi Farhan Sebut Tersingkir dari Malaysia Masters karen Tampil Ragu-Ragu
Di set ketiga, Cheng Kai mengambil inisiatif menyerang sejak awal permainan. Alwi kehilangan poin demi poin usai tak mampu membendung pola serangan Cheng Kai, 4-10.
Usai interval, Alwi mencoba keluar dari tekanan dan mendulang poin demi poin untuk memperkecil ketertinggalan menjadi 14-18. Namun, Cheng Kai tampil begitu leluasa di akhir set membuat pebulu tangkis peringkat ke-60 dunia tersebut mati kutu dan menyerah dengan skor 21-17.
"Dari awal permainan, lawan memang bermain lepas dan terus menekan saya. Usai interval gim ketiga sebenarnya ada momentum bagi saya untuk mengejar poin. Tetapi sayang saya tidak bisa memanfaatkan momentum tersebut," ujar Alwi seusai pertandingan dikutip dari PBSI, Jumat (21/6).
Baca juga : Jelang Olimpiade Paris 2024, Ginting tidak Mau Berpikir Terlalu Jauh
"Bicara tentang pola, sebenarnya terutama di gim kedua sudah berjalan baik. Tetapi dalam pertandingan ini ada kalah atau menang angin dan saya kalah nekat saja," imbuhnya.
Alwi akan melakukan evaluasi dengan memperbaiki pola permainan terutama di area setengah lapangan ke depan yang kerap diekspos oleh Cheng Kai selama pertandingan perempat final ini berlangsung.
"Sebagai evaluasi ke depan, saya harus memperbaiki skill, terutama di area setengah lapangan ke depan. Ini harus dilatih lagi. Tadi di area itu saya sering ragu-ragu. Namun, dalam dua minggu ikut turnamen ini sebenarnya saya ada progres dibanding sebelum-sebelumnya," pungkas Alwi. (Ant/Z-1)
Bulu tangkis, sebagai salah satu olahraga paling digemari di Indonesia, semakin melahirkan bintang-bintang muda.
Festival SenengMinton merupakan salah satu cara memasyarakatkan bulu tangkis ke usia dini secara terstruktur.
Daniel Marthin mengalami cedera lutut kiri saat tampil di sektor ganda putra bersama Muhammad Shohibul Fikri di ajang beregu campuran Piala Sudirman.
Kejuaraan Asia Bulu Tangkis Junior 2025 akan dibagi menjadi dua kategori, yaitu kategori beregu pada 18-22 Juli dan kategori perorangan pada 23-27 Juli.
PBSI telah mengkaji performa Fadia yang selama ini juga bermain rangkap.
Jika Indonesia Arena tidak memungkinkan, pemerintah juga membuka opsi penggunaan venue alternatifuntuk Piala Sudirman dan Piala Thomas-Uber.
Chico Aura Dwi Wardoyo menang dua gim langsung 21-14 dan 21-14 atas Huang Ping Hsien dalam tempo 34 menit di putaran pertama Malaysia Terbuka.
Kemenangan di putaran pertama Malaysia Masters ini merupakan revans setelah Alwi Farhan dikalahkan Su Li Yang di Indonesia Masters II 2023.
Gregoria Mariska Tunjung mengungkapkan telah mengalami gejala vertigo atau migrain parah selama hampir dua bulan terakhir.
Chico Aura Dwi Wardoyo memutuskan hengkang dari pelatnas PBSI di Cipayung setelah hampir sembilan tahun bergabung.
Jonatan Christie mengajukan permohonan kepada PBSI untuk menjalani model latihan profesional berbasis klub sejak akhir tahun lalu.
Alwi Farhan menyebut Jonatan Christie sebagai sosok anutan sejak masa kecilnya dan berharap dapat bertemu di babak-babak lanjutan turnamen level tertinggi di dunia tersebut
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved