Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
RAFAEL Nadal mengumumkan tidak akan tampil di turnamen Grand Slam yang akan datang, Wimbledon. Hal itu diungkapkan Nadal melalui akun media sosial miliknya, dikutip Minggu (16/6).
Petenis Spanyol tersebut menjelaskan Olimpiade, yang akan dimainkan di lapangan tanah liat Roland Garros, menjadi alasan ia mundur dari Grand Slam lapangan rumput itu.
Nadal terakhir bermain di Roland Garros kalah di putaran pertama dari petenis Jerman Alexander Zverev, yang kemudian menjadi runner up pada 2024.
Baca juga : Demi Tampil di Olimpiade Paris 2024, Rafael Nadal Mengaku Siap Absen di Wimbledon
"Selama konferensi pers pascapertandingan di Roland Garros, saya ditanya tentang kalender musim panas saya dan sejak itu saya berlatih di lapangan tanah liat. Kemarin diumumkan bahwa saya akan bermain di Olimpiade musim panas di Paris, Olimpiade terakhir saya," ungkap Nadal.
"Dengan tujuan ini, kami yakin yang terbaik untuk tubuh saya adalah tidak berpindah permukaan dan terus bermain di lapangan tanah liat sampai saat itu."
"Karena alasan inilah saya akan absen bermain di Kejuaraan Wimbledon tahun ini. Saya sedih tidak dapat menjalani tahun ini dengan atmosfer luar biasa dari acara luar biasa yang akan selalu ada di hati saya, dan bersama seluruh warga Inggris, penggemar yang selalu memberiku dukungan besar. Saya akan merindukan kalian semua," lanjut petenis berusia 38 tahun itu.
Baca juga : Novak Djokovic Jadi Raja Tenis
Dalam pengumuman yang sama, Nadal mengungkapkan dia telah menambahkan turnamen lain ke jadwalnya, yakni Nordea Terbuka di Bastad.
"Untuk mempersiapkan Olimpiade, saya akan memainkan turnamen di Bastad, Swedia, sebuah turnamen yang saya mainkan di awal karier saya dan di mana saya bersenang-senang baik di dalam maupun di luar lapangan," ujar Nadal.
Menurut catatan ATP, Nadal telah berkompetisi di Bastad tiga kali, terakhir ketika ia memenangi turnamen pada 2005.
Tahun itu, ia meraih kemenangan melawan empat petenis yang mencapai Top 10 dunia, yaitu Juan Monaco, Juan Carlos Ferrero, Tommy Robredo dan Tomas Berdych.
Jannik Sinner, yang baru saja meraih posisi teratas peringkat ATP, juga dijadwalkan bermain di Bastad. (Ant/Z-1)
Kejurnas Tenis Junior TDP-IMTC Piala Bupati Karawang digelar pada 12-15 Juli dan Piala Kajari Karawang digelar pada 17-21 Juli 2025.
Kejurnas diikuti 200 petenis dari 65 kabupaten/kota di Indonesia dengan mempertandingkan 22 kategori.
Raducanu kembali tampil solid saat menghadapi Osaka yang merupakan petenis asal Jepang.
Fritz, petenis peringkat empat dunia, tampil dominan dalam laga perdananya sejak tersingkir di semifinal Wimbledon oleh Carlos Alcaraz awal bulan ini.
Venus Williams dijadwalkan turun di nomor tunggal, Selasa (22/7) malam waktu setempat, melawan sesama petenis AS, Peyton Stearns, di laga utama DC Terbuka.
Di usia 45 tahun, Venus Williams masih mencari alasan untuk berkompetisi, mendapatkan wild card untuk edisi ke-13 dari ajang yang digelar di Rock Creek Park tersebut.
Sinner memilih untuk fokus ke pemulihan cedera yang didapatnya di Wimbledon 2025.
Juara Wimbledon 2025 Jannik Sinner memberikan hadiah berupa bola tenis bertanda tangan kepada Pangeran George dan Putri Charlotte.
Carlos Alcaraz mengaku kekalahannya atas Jannik Sinner di Wimbledon memotivasinya untuk terus berkembang.
Jannik Sinner berhasil mengukir sejarah di Wimbledon setelah menundukan rivalnya Carlos Alcaraz 4-6, 6-4, 6-4, 6-4.
Iga Swiatek berhasil mengalahkan Amanda Anisimova dalam laga final dengan skor 6-0 dan 6-0.
Untuk pertama kalinya Iga Swiatek berhasil menjuarai Wimbledon.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved