Headline
Sedikitnya 30% penggilingan gabah di Jawa Tengah menutup operasional.
Sedikitnya 30% penggilingan gabah di Jawa Tengah menutup operasional.
PEBULU tangkis tunggal putri Indonesia Putri Kusuma Wardani maju ke babak perempat final di ajang Malaysia Masters 2024. Tiket delapan besar diraih Putri KW usai menyingkirkan pemain andalan Thailand, Ratchanok Intanon.
Pada babak 16 besar yang berlangsung di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Kamis (23/5), Putri KW mengandaskan Intanon yang berstatus unggulan keempat dengan dua gim langsung.
Putri menang 21-19 di gim pertama lalu mengulanginya 21-19 pada gim kedua. Putri bermain lebih sabar untuk meredam Intanon.
Baca juga : Chico dan Putri KW Lolos Babak 16 Besar Malaysia Master 2024
"Saya tentu senang bisa menang dan mengalahkan salah satu pemain top di pertemuan pertama ini. Tadi dari awal saya tidak mau menggebu-gebu. Saya nikmati permainan saja. Maklum dari segala hal, lawan jauh lebih baik dari saya," ujar Putri.
"Saya rasa dari pertandingan sebelumnya, saya sudah mulai bangkit. Keyakinan saya makin baik. Saya ingin kembali seperti dulu lagi," imbuhnya.
Ketika gim pertama maupun gim kedua, Putri sejatinya tertinggal lebih dulu namun mampu menyalip poin. Bola-bola Ratchanok kerap menyulitkan namun Putri mampu terus mengejar dan melakukan pengembalian.
Baca juga : Putri KW Jadi Tunggal Putri Pertama Indonesia Kejuaran Beregu Asia
Di babak delapan besar dia akan menghadapi wakil Thailand lainnya yakni Busanan Ombangruphan.
"Besok di 8 besar akan melawan Busanan. Dia adalah pemain bagus. Cuma seperti hari ini, saya akan main bagus saja. Main tanpa beban saja," tukas Putri.
Langkah Putri KW tak bisa diikuti tunggal putri Indonesia lainnya Ester Nurumi Tri Wardoyo. Ester terhenti di 16 besar usai kalah dari Wang Zhi Yi. Unggukan kedua asal Tiongkok itu masih terlalu kuat bagi Ester yang kalah dua gim langsung 10-21, 11-21.
"Harus diakui lawan itu tampil bagus dan sulit dimatikan. Punya stroke bagus. Seharusnya saya harus bisa mengikuti kecepatannya. Tadi main saya masih lambat," ucap Ester. (Dhk/P-5)
Gregoria Mariska Tunjung turun satu peringkat dari pekan lalu dengan menempati peringkat ketujuh dunia, sementara Putri KW naik satu peringkat ke posisi sembilan.
Indonesia terakhir kali meraih gelar juara di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis pada 2019 melalui ganda putra Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan.
Terdapat tiga atlet pratama yang saat ini menunjukkan potensi besar untuk naik ke level utama.
Putri KW kalah dari petenis Korsel Sim Yu Jin di putaran pertama Tiongkok Terbuka dengan skor 14-21, 21-14, dan 19-21.
Putri menyampaikan bahwa dirinya ingin mengulang pencapaian terbaiknya di level Super 1000 musim ini, yaitu saat mencapai delapan besar di Indonesia Terbuka 2025.
Putri harus mengakui keunggulan unggulan kedua asal Tiongkok, Wang Zhi Yi.
Pebulu tangkis Indonesia yang masuk daftar unggulan di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2025 adalah Jonatan Christie, Gregoria Mariska Tunjung, Fajar/Rian, dan Sabar/Reza.
Di laga final Thailand International Series 2025, Christian Adinata menang 21-14 dan 21-19 dalam duel berdurasi 39 menit atas sesama pebulu tangkis Indonesia Richie Duta Richardo.
Bagi Fajar/Rian, Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2025 bisa menjadi yang terakhir sebagai pasangan tetap setelah 11 tahun bersama.
Meski berperingkat ke-35 dunia, Rinov/Pitha tetap mendapatkan undangan untuk tampil di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2025.
Alwi Farhan naik dua peringkat ke posisi 23 dengan koleksi 47.030 poin, hasil dari tambahan 7.000 poin berkat kesuksesan di Makau Terbuka.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved