Headline
KPK akan telusuri pemerasan di Kemenaker sejak 2019.
TUNGGAL putra bulu tangkis Indonesia Jonatan Christie merasa bangga mampu menghapus keraguan terhadap tim bulu tangkis Indonesia yang diperkuat para pemain muda dengan berhasil mencapai final Piala Thomas 2024.
Optimisme Jonatan terhadap tim Indonesia terlihat dari semangat juang pebulu tangkis berusia 26 tahun itu dengan mengemas poin kemenangan 100% di Piala Thomas.
"Bersyukur puji Tuhan selama di Piala Thomas kemarin bisa menyumbang poin untuk Indonesia. Tapi terlebih dari itu saya lebih bangga lagi bisa ada di tengah-tengah tim saya," kata Jonatan dalam keterangan tertulis, Selasa (7/5).
Baca juga : Jonatan Christie Bawa Indonesia Unggul 3-0 atas Inggris di Fase Grup Piala Thomas 2024
"Karena kita dengan komposisi yang ada mungkin dari awal tahun ini atau akhir tahun lalu ga ada yang meyakini kita bisa sejauh ini," lanjutnya.
Jonatan berharap bisa mengikuti Piala Thomas edisi mendatang bersama dengan komposisi pemain yang ada saat ini untuk merebut gelar juara.
"Dengan proses yang kita lewati, dengan usaha dan kerja keras yang kita lakukan, sampai kemarin di final saya cukup bangga dengan tim saya," ujar Jonatan.
Baca juga : Bonus Piala Thomas Cair, Jonatan Christie Berterima Kasih pada Presiden dan Menpora
"Dan, saya berharap di next Thomas Cup dengan komposisi yang sama saya harap kita bisa memberikan hasil yang lebih baik lagi untuk Indonesia," imbuhnya.
Pada Piala Thomas 2024, tim Indonesia diperkuat Anthony Sinisuka Ginting, Jonatan Christie, Chico Aura Dwi Wardoyo, Alwi Farhan di nomor tunggal, Fajar Alfian, Muhammad Rian Ardianto, Bagas Maulana, Muhammad Shohibul Fikri, Leo Rolly Carnando dan Daniel Marthin di nomor ganda.
Tim Indonesia melaju hingga final Piala Thomas 2024 merupakan penampilan final ke-22 bagi skuad Merah Putih, serta final ketiga mereka secara berturut-turut.
Baca juga : Jadi Penentu Kemenangan Indonesia di Perempat Final Piala Thomas, Jojo Mengaku Sempat Tegang
Namun, Jonatan dan kawan-kawan harus puas menempati posisi runner up dalam ajang tersebut setelah menelan kekalahan 1-3 dari Tiongkok.
Piala Thomas terakhir dibawa pulang oleh tim putra Indonesia pada 2020 di Aarhus, Denmark. Kemenangan tersebut merupakan pencapaian yang sangat diapresiasi oleh para penggemar bulu tangkis, karena Indonesia berhasil memboyong Piala Thomas di turnamen tersebut setelah puasa gelar selama 19 tahun lamanya.
Pada edisi 2022, Indonesia keluar sebagai runner up setelah kalah dari tim bulu tangkis putra India. (Ant/Z-1)
An akan datang dengan status juara bertahan, sekaligus pemegang peringkat satu dunia.
Fadia dan Lanny akan dipisah setelah Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis. Fadia akan kembali berpasangan dengan Apriyani Rahayu, sedangkan Lanny akan berduet dengan Amallia Cahaya Pratiwi.
Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta, Yuke Yurike, kembali ambil bagian dalam Turnamen Bulu Tangkis DPRD DKI Jakarta Cup yang digelar oleh Sekretariat DPRD DKI Jakarta.
Faathir/Devin mengalahkan rekan senegara mereka, Dexter Farrel/Wahyu Agung Prasetyo, dua gim langsung 21-5 dan 21-11 di laga final Thailand International Challenge 2025.
Setelah Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis, Fajar akan berduet dengan Muhammad Shohibul Fikri, sedangkan Rian dipasangkan dengan Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan.
Sepanjang musim ini, Leo/Bagas telah sembilan kali turun dalam turnamen. Hasil terbaik mereka adalah menjadi runner-up di Super 1000 All England (11-16 Maret).
Pebulu tangkis Indonesia yang masuk daftar unggulan di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2025 adalah Jonatan Christie, Gregoria Mariska Tunjung, Fajar/Rian, dan Sabar/Reza.
Indonesia terakhir kali meraih gelar juara di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis pada 2019 melalui ganda putra Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan.
TUNGGAL putra Indonesia Jonatan Christie berhasil meraih kemenangan di 32 besar Tiongkok Terbuka 2025 melawan Jiang Heng Jason Teh (Singapura).
Jonatan Christie meraih kemenangan 21-17 dan 21-12 atas wakil Singapura, Jiang Heng Jason Teh di putaran pertama Tiongkok Terbuka.
WAKIL Indonesia di turnamen bulu tangkis Jepang Terbuka 2025 satu persatu mulai berguguran, tunggal putra Indonesia, Alwi Farhan harus tersingkir
TUNGGAL putra Indonesia, Jonatan Christie atau Jojo tersingkir dari turnamen Jepang Terbuka 2025 oleh wakil tuan rumah, Kenta Nishimoto.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved