Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PEMBALAP Tim Aprilia Racing Maverick Vinales merebut posisi pole perdananya di ajang MotoGP musim 2024 di GP Amerika, yang bergulir di Circuit of the Americas (COTA), Austin, Texas, AS, Sabtu (13/4).
Vinales mencatatkan waktu putaran tercepat 2 menit 00,864 detik dan berada di depan pembalap pendatang baru Pedro Acosta (Red Bull GASGAS Tech3) dan juara dunia delapan kali Marc Marquez (Gresini Racing).
Acosta, yang hanya terpaut 0,328 detik dari Vinales, merebut podium kedua dan akan memulai balapan kelas premier di barisan depan untuk pertama kalinya.
Baca juga : Espargaro dan Vinales tidak Sabar Memulai MotoGP 2024
Pembalap berusia 19 tahun itu hanya memerlukan tiga seri saja untuk meraih pencapaian ini pada debutnya di MotoGP.
Sementara itu, bagi Marquez, yang memiliki margin 0,402 dari sang polesitter, ini merupakan barisan depan pertamanya dengan seragam Gresini dan motor Ducati, setelah lebih dari satu dekade bersama tim pabrikan Honda.
Vinales memulai sesi kualifikasi dengan kuat dan segera bersaing dengan para pembalap top lainnya, seperti Jorge Martin (Prima Pramac), yang menguasai dua sesi latihan dan memecahkan rekor putaran di COTA.
Baca juga : Aprilia Disebut sudah Berada di Jalur yang Tepat
Namun, Martin, yang memulai dengan percaya diri, malah melakukan kesalahan di Tikungan 11 dan terjatuh.
Sempat bangkit dan tidak memilih untuk kembali ke pit, runner-up MotoGP 2023 itu terjatuh lagi pada putaran selanjutnya. Insiden itu membuat sang pembalap Spanyol pun harus puas finis di posisi keenam.
Juara bertahan Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo), yang mengintai di belakang Martin, pun langsung berupaya merebut posisi depan, dan bersaing dengan rekan satu timnya, Enea Bastianini, dan Aleix Espargaro (Aprilia Racing).
Baca juga : Vinales Sebut Strategi Teknis yang Tepat Antar Dirinya Naik Podium di Mandalika
Bagnaia mengakhiri sesi kualifikasi di posisi keempat dengan selisih 0,488 detik, sementara Bastianini dan Espargaro masing-masing berada di posisi kelima dan ketujuh.
Melengkapi daftar 10 besar adalah Fabio Di Giannantonio (Pertamina Enduro VR46), Franco Morbidelli (Prima Pramac), dan Marco Bezzecchi (Pertamina Enduro VR46).
Sejumlah pembalap yang pada musim lalu berjaya di COTA, seperti Alex Rins dan Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha), hingga Luca Marini (Repsol Honda), terlihat kesulitan pada sesi kualifikasi musim ini dan masing-masing berada di posisi ke-15, 16, dan 22.
Rangkaian GP Amerika akan kembali berlanjut pada Minggu (14/4), dengan bergulirnya Sprint Race, yang dijadwalkan pukul 03.00 WIB. Sementara, balapan utama bakal diadakan pada Senin (15/4) pukul 02.00 WIB. (Ant/Z-1)
Pembalap Gresini Racing Alex Marquez kini membidik hasil maksimal dalam GP Amerika, yang akan digelar di Circuit of the Americas (COTA), Austin, pada 28-31 Maret 2025.
Tidak hanya membukukan tiga kemenangan di tiga sesi balapan, Maverick Vinales juga mencatatkan rekor putaran (lap) tercepat di Circuit of the Americas (COTA), Austin.
Pembalap peraih delapan gelar juara dunia tersebut optimistis tim Gresini Racing mampu memberikan solusi terbaik atas kendala yang dialaminya di GP Amerika.
Maverick Vinales akhirnya keluar sebagai yang tercepat usai terjadi insiden jatuhnya pembalap Gresini Racing, Marc Marquez, yang memimpin posisi terdepan di sepuluh lap terakhir.
Maverick Vinales mencetak sejarah MotoGP dengan menjadi pembalap pertama yang memenangkan grand prix bersama tiga tim berbeda yaitu Suzuki, Yamaha, dan kini Aprilia.
Maverick Vinales, yang memecahkan rekor lap di babak kualifikasi, membukukan keunggulan lebih dari 1 detik untuk meraih kemenangan di atas motor Aprilia.
PEMBALAP Maverick Vinales terus berproses dengan memberikan kepercayaan kepada timnya saat ini.
Bastianini dan Vinales adalah rekrutan baru keluarga KTM, tetapi mereka membawa banyak pengalaman, pengetahuan, dan potensi ke dalam tim.
Maverick Vinales merupakan pembalap pertama di era modern MotoGP yang menang bersama tiga pabrikan berbeda, yaitu Suzuki, Yamaha, dan Aprilia.
Setelah 3,5 tahun, Vinales akan mengakhiri perjalanannya dengan Aprilia.
Vinales siap menikmati Indonesia dan balapannya.
Aprilia menjadi pabrikan utama MotoGP yang mengganti dua ridernya sekaligus pada musim depan setelah Maverick Vinales hengkang dan Aleix Espargaro pensiun.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved