Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
GANDA putra bulu tangkis Indonesia Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan mengaku menikmati proses perjuangan mereka selama bertanding di turnamen Kumamoto Masters 2023.
Hal itu mereka ungkapkan setelah didera kabar negatif soal kekompakan mereka yang kian merenggang dan performa yang terus menurun. Hal tersebut mereka bantah dengan penampilan yang membaik dan kian solid saat latihan.
"Meski hasilnya kurang bagus, tetap ada sisi positifnya. Kami bisa bersama-sama dalam persiapan dua minggu belakangan ini. Kami bisa bermain all out di lapangan. Meski kalah, yang penting itu prosesnya," kata Pramudya melalui informasi resmi PP PBSI, Kamis (16/11).
Baca juga: Meski Ada Kemajuan dalam Penampilan, Rinov/Tari Tersingkir dari Kumamoto Masters
Di ajang berlevel BWF Super 500 itu, pasangan berjuluk The Prayer tersebut terhenti di babak 16 besar. Mereka ditundukkan ganda putra asal Tiongkok, Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi dengan dua gim langsung 19-21 dan 13-21.
Di gim pertama, Pram/Yere memulai pertandingan dengan cukup baik dan kompak. Mereka bisa mengimbangi permainan Liu/Ou yang tampil agresif sejak awal laga.
Kejar mengejar poin sempat terjadi, sayangnya duo Indonesia tidak bisa menjaga konsistensi pertahanan sehingga banyak kehilangan poin akibat melakukan kesalahan sendiri.
Baca juga: Dua Ganda Putra Menyerah di Babak 16 Besar Kumamoto Masters
Pram/Yere terus bersikukuh untuk mengejar lawan, namun selisih yang terpaut jauh membuat mereka harus merelakan keunggulan gim pertama bagi Liu/Ou.
"Dari start, kami ketinggalan terus. Sebenarnya kami juga terus berusaha mengejar, tetapi perbedaan poinnya terlalu jauh. Kami juga lebih sering mati sendiri," kata Yeremia.
Begitu pula di gim kedua, Pram/Yere tidak punya peluang untuk membalikkan keadaan karena sudah didikte oleh lawan sehingga tak bisa melakukan serangan balik.
"Di gim kedua, kami terlalu sering mengangkat bola. Selain itu pertahanan kami juga tidak bagus. Angkanya pun terlalu jauh," tutur Pramudya.
Rampung di Kumamoto Masters, selanjutnya Pram/Yere akan melangkah ke Tiongkok Masters 2023. Pada turnamen berkategori BWF Super 750 tersebut, langkah Pram/Yere juga langsung dihadapkan pada pesaing sulit asal Jepang.
"Setelah ini kami akan ikut ke Tiongkok Masters. Ya harus dipersiapkan lagi. Di China akan langsung ketemu pasangan Jepang Takuro Hoki/Yugo Kabayashi. Terakhir kami kalah. Dievaluasi di mana kalahnya dan diperbaiki lagi," tegas Yeremia. (Ant/Z-1)
Gregoria Mariska Tunjung menang atas Ratchanik Intanon melalui dua gim langsung dengan skor 21-14 dan 21-15 di 16 besar Kumamoto Masters.
Fikri/Daniel melangkah ke babak delapan besar setelah meraih kemenangan atas wakil Taiwan Liu Kuang Heng/Yang Po Han sedangan Fajar/Rian menundukkan Man Wei Chong/Kai Wun Tee.
Rehan/Lisa menaklukkan wakil Taiwan Lin Bing-Wei/Lin Chih-Chun di babak 32 besar, Rabu (13/11), lewat pertarungan rubber game 15-21, 21-14, dan 21-19.
Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari melaju ke 16 besar Kumamoto Masters setelah menaklukkan pasangan anyar Thailand, Supak Jomkoh/Sapsiree Taerattanachai, dengan skor 21-13 dan 21-18.
Sabar/Reza mengalahkan pasangan Taiwan Chiang Chien-Wei/Wei Chun Wei dengan skor 12-21, 21-16, dan 21-10 di Kumamoto Prefectural Gymnasium, Rabu (13/11).
Leo/Bagas menang atas pasangan Taiwan Fang-Chih Lee/Fang-Jen Lee melalui rubber game ketat 15-21, 21-15, dan 21-13.
GANDA putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri berhasil mengalahkan wakil Malaysia, Choong Hon Jian/Haikal Muhammad di babak pertama Tiongkok Terbuka 2025.
PASANGAN ganda putra Indonesia, Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani, akan tampil di partai final Indonesia Open 2025, Minggu (8/6) malam berhadapan wakil Korea Selatan (Korsel)
GANDA putra Indonesia Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin mengatasi perlawanan sengit ganda putra Denmark Kim Astrup/Anders Rasmussen di final Daihatsu Indonesia Masters 2024.
PEBULU tangkis ganda putra Denmark Kim Astrup/Anders Rasmussen tak sabar bertemu Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, wakil Indonesia di babak final Indonesia Masters 2024, hari ini.
Hasil itu didapat setelah pasangan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin lolos ke semifinal. Satu tiket semifinal lainnya direbut Fajar Alfian/Rian Ardianto
PASANGAN ganda putra Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin sukses merebut tempat di perempatfinal Indonesia Masters 2024 dengan mengalahkan wakil Tiongkok Xie Hao Nan/Zeng Wei Han
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved