Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
PEMBALAP Ducati Lenovo Team Francesco Bagnaia sukses meraih podium kedua di MotoGP Australia yang berlangsung di sirkuit Philip Island, Sabtu (21/10). Ia finis 0,2 detik di belakang pembalap Pramac Racing Johann Zarco yang meraih podium utama.
Bagnaia mengungkapkan, salah satu kunci suksesnya meraih podium di Australia ialah pemilihan ban dan kontrol ban yang baik selama balapan. Meski sempat tercecer di posisi lima usai start, Bagnaia yang memilih setelan ban medium, sukses mempertahankan traksi motornya hingga akhir balapan untuk meraih podium kedua.
"Johann melakukan pekerjaan luar biasa dengan ban belakang, dan saya mengontrol semua putaran. Saya hanya kehilangan sedikit traksi di lap terakhir tetapi saya senang. Martin menggunakan ban lunak, dan saya harus berpikir keras di awal, karena saya tahu dia akan pergi. Kecepatannya kuat sepanjang balapan, tetapi saya terus mengontrol ban belakang sampai akhir, dan saya benar karena dalam sekejap saya beralih dari posisi kelima ke kedua," jelasnya.
Baca juga : Balapan Sprint GP Australia Dibatalkan Karena Cuaca Buruk
Podium kedua di Phillip Island membuat Bagnaia kini semakin kokoh di puncak klasemen dengan selisih 27 tahun dari Jorge Martin (Pramac Racing. Dengan empat balapan tersisa, pembalap yang biasa disapa Pecco itu mengaku harus lebih hati-hati menjaga performanya.
"Poin selalu fundamental, sekarang kami memiliki 27 poin atas Martin, segalanya dapat berubah dengan sangat cepat sehingga kami harus sangat berhati-hati dan memahami dengan sempurna apa yang terjadi. Ada empat dan setengah balapan tersisa, jadi penting untuk tetap konstan setiap saat," ujarnya.
Baca juga : Max Verstappen Menang dalam Balapan Sprint Grand Prix Amerika Serikat
Di sisi lain, rekan satu tim Bagnaia, Enea Bastianini finis di peringkat 10 di Phillip Island. Ia memulai dari posisi ke-12 di grid setelah sesi kualifikasi yang bagus, kesulitan untuk tetap bersama grup terdepan di tahap awal dan turun ke posisi ke-14 di pertengahan balapan.
Di babak kedua, pembalap asal Rimini, Italia itu pulih untuk finis di urutan kesepuluh.
“Hal yang aneh adalah saya merasa lebih baik di sepuluh lap terakhir daripada di lap pertama. Sulit untuk mengendarai seperti ini karena saya tidak bisa berbelok. Jelas, kami melakukannya dengan baik ketika ada lebih sedikit grip, jadi kami akan melihat data dengan cermat untuk memahami mengapa saya melaju lebih baik di sepuluh lap terakhir dibandingkan dengan lap pertama ketika ban seharusnya membuat perbedaan," pungkasnya. (Z-5)
Pole position ini menjadi yang keempat kali diraih pembalap asal Italia itu sepanjang musim 2022.
Bagnaia mengawali balapan seri ke-12 di kalender itu dari baris terdepan namun menyelesaikan 20 putaran di Silverstone itu di posisi ke-14.
PEMBALAP Ducati, Francesco Bagnaia meraih pole position MotoGP Aragon setelah tampil tercepat di babak kualifikasi pada Sabtu (11/9).
Hasil itu menjadi kesuksesan pertama Bagnaia di kelas premier setelah meraih 10 kemenangan di Moto2 dan Moto3 dalam kariernya.
Bagnaia berhasil berdiri di podum kedua tahun lalu hanya berjarak 2,217 detik dari Franco Morbidelli (Yamaha) yang berhasil mengamankan podium utama.
SETELAH pekan lalu memenangi MotoGP Aragon, Francesco 'Peco' Bagnaia kembali menunjukkan kehebatannya di lintasan balap dengan menjuarai MotoGP San Marino.
MARC Marquez yang kembali membalap usai pemulihan diplopia finis di urutan keenam pada sesi kedua (FP2) hari pertama latihan bebas GP Amerika Serikat di Austin, Texas
Zarco meraih pole keduanya musim ini dengan mencetak lap tercepat 1:57,767 di babak kualifikasi
Kualifikasi pada Sabtu (1/10) esok diperkirakan lebih menantang karena hujan lebat diprediksi mengguyur Buriram.
Pembalap Pramac Racing, Johann Zarco, menguasasi hari pembuka GP Australia di Sirkuit Phillip Island, Jumat (14/10).
"Kami memiliki tim yang hebat, motor yang hebat dan Jorge serta saya bekerja sama dengan sangat baik."
PEBALAP Francesco Bagnaia memenangi MotoGP Italia untuk memperpanjang keunggulannya di kejuaraan dunia dan menyelesaikan akhir pekan terbaik di trek kandang Ducati.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved