Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Asian Games: Tim Bulu Tangkis Indonesia Hanya Tersisa Tiga Wakil

Dhika Kusuma Winata
04/10/2023 18:20
Asian Games: Tim Bulu Tangkis Indonesia Hanya Tersisa Tiga Wakil
Sinisuka Ginting mencoba mengembalikan kok kepada lawan di Asian Games Hangzhou.(Antara)

Harapan medali dari cabang olahraga bulu tangkis di Asian Games 2022 Hangzhou bersandar pada tiga wakil tersisa. Dari delapan wakil yang berlaga di babak 16 besar, hanya Anthony Sinisuka Ginting, Gregoria Mariska Tunjung, dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto yang lolos ke perempat final.

Pada pertandingan yang berlangsung di Binjiang Gymnasium, Rabu (4/10), Ginting membekap wakil Singapura, Jia Heng Jason Teh, dua gim 21-14, 21-18. Ginting mendapat perlawanan ketat dari awal sampai akhir terutama di gim kedua. Meski begitu, rancangan permainannya bisa berjalan baik untuk memenangi laga.

"Jason pastinya mempelajari permainan saya jadi saya sudah siap dengan perlawanan ketat dia tadi. Memang harus waspada sejak pertandingan dimulai," ucap Ginting.

Baca juga: Sepak Takraw Sumbang Medali Perak, Dragon Boat Raup Perak dan Perunggu

Ginting yang berstatus unggulan pertama menjadi satu-satunya wakil di tunggal putra.

Di babak perempat final Kamis (5/10), ia akan berhadapan dengan wakil tuan rumah, Li Shi Feng. Dari rekor pertemuan selama musim 2023, Ginting selalu menang atas pemain Tiongkok itu.

Baca juga: Selepas Raih Dua Emas Asian Games, Tera Bidik Olimpiade Paris 2024

"Saya tidak mau memikirkan bahwa sekarang tinggal saya di tunggal putra Indonesia yang masih berjuang. Tidak mau menjadikan itu beban juga. Sekarang saya mau fokus satu per satu. Habis ini recovery dulu yang maksimal, baru menyiapkan untuk laga besok di perempatfinal," ujarnya.

Sementara itu, ganda putra Fajar/Rian yang juga berstatus unggulan pertama lolos ke perempat final usai mengalahkan pasangan Thailand, Peeratchai Sukphun/Pakkapon Teeraratsak, dengan keunggulan 21-15, 21-15. Meski menang, duet Indonesia itu merasa belum menunjukkan performa maksimal karena banyak melakukan kesalahan-kesalahan sendiri terutama di pengembalian-pengembalian yang mudah.

Di perempat final, Fajar/Rian ditantang pasangan Taiwan, Lee Yang/Wang Chi-Lin. Fajar/Rian mengaku akan waspada lantaran pada pertemuan terakhir di Jepang Terbuka mereka menelan kekalahan atas Lee/Wang.

"Lawan besok adalah Lee/Wang, mereka pemain yang luar biasa. Kami terakhir bertemu di Jepang Terbuka lalu, saat itu mereka bangkit dan menjadi juara. Tenaga dan kecepatan mereka harus kami waspadai apalagi hari ini mereka tidak bermain," imbuhnya.

Sementara itu, di sektor tunggal putri, wakil Indonesia menyisakan Gregoria Mariska Tunjung yang akan melawan pemain Jepang, Aya Ohori. Gregoria meraih tiket ke perempat final usai mengalahkan wakil Malaysia, Goh Jin Wei, dengan permainan solid 21-6, 21-12. Gregoria bertekad maksimal di babak delapan besar demi target menyabet medali.

"Jujur saya tidak menyangka bisa menang dengan skor yang cukup jauh apalagi performa dia di beberapa turnamen terakhir sedang bagus, hasilnya pun demikian," ucap Gregoria.

"Ke target tinggal satu langkah lagi yaitu menyumbang medali. Pastinya saya mau persiapkan mental saya karena semakin dekat dengan target pasti keinginan untuk menangnya semakin tinggi tapi saya tidak mau menggebu-gebu. Saya mau fokus poin demi poin besok," tandasnya.

Adapun lima wakil Indonesia yang tersisih yakni Putri Kusuma Wardani yang menelan kekalahan dari Pusarla V Sindu (India) dengan 16-21, 16-21.

Ganda putri Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi dibekap andalan tuan rumah Tiongkok, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan, dengan 5-21, 17-21. Ganda campuran Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari kalah dari andalan Jepang, Yuta Watanabe/Arisa Higashino, dengan 17-21, 15-21.

Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin kandas di tangan unggulan kedua asal India, pasangan India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty. Sementara itu, ganda campuran Apriyani Rahayu/Siti Fadia terpaksa mundur saat bertanding karena Apriyani mengalami cedera betis. (Z-11)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Andhika
Berita Lainnya