Headline
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.
PEMBALAP Ducati Lenovo Francesco Bagnaia berharap bisa segera pulih dari cedera dan tampil di GP San Marino di Sirkuit Misano, Italia, akhir pekan mendatang.
"Sulit bagi saya untuk menjelaskan apa yang terjadi. Kecelakaannya sangat aneh dan untungnya saya tidak terluka parah. Sekarang kami akan melakukan segalanya untuk mencoba kembali ke jalur yang benar untuk GP Misano, minggu depan," kata Bagnaia, dikutip dari keterangan resmi Ducati Corse, Selasa (5/9).
Setelah melesat dari posisi pole di GP Catalunya, Spanyol, Minggu (3/9), Bagnaia mengalami highside di tikungan kedua hingga terpelanting dari motornya sebelum terjatuh di aspal dan mendapati kakinya terlindas salah satu pembalap yang melintas.
Baca juga: Espargaro Juarai GP Catalunya
Insiden itu terjadi tidak lama setelah tabrakan beruntun yang melibatkan Enea Bastianini (Ducati Lenovo), Alex Marquez (Gresini Racing), Johann Zarco (Prima Pramac), Fabio Di Giannantonio (Gresini Racing), dan Marco Bezzecchi (Mooney VR46) di tikungan pertama lap pembuka.
Bastianini berupaya mencuri posisi dari sisi dalam tikungan pertama. Namun, kalkulasi yang kurang cermat dari pembalap Italia itu menyebabkan ia malah menabrak Zarco dan menimbulkan efek beruntun.
Bagnaia dan Bastianini pun tidak dapat melanjutkan balapan karena keduanya langsung dilarikan ke Rumah Sakit General de Catalunya untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Baca juga: Aleix Espargaro Menang Dramatis di Balapan Sprint MotoGP Catalunya
Terlepas dari besarnya insiden yang terjadi, Bagnaia dilaporkan tidak menderita patah tulang namun hanya sejumlah memar, seperti yang dikonfirmasi pemeriksaan X-ray dan CT scan yang dilakukan.
Sementara, Bastianini mengalami patah tulang malleolus dan patah tulang kompleks pada metakarpal kedua tangan kirinya.
Kedua patah tulang tersebut telah diimobilisasi agar Bastianini dapat segera kembali ke Italia untuk menjalani operasi di Rumah Sakit Modena.
"Enea mengalami patah tulang di tangan kirinya, dan satu di pergelangan kaki kirinya dan keduanya memerlukan operasi. Dia akan menjalani operasi secepatnya dan dipastikan harus melewatkan GP San Marino dan Rimini Riviera," kata Manajer Tim Ducati Lenovo Davide Tardozzi. (Ant/Z-1)
Marc Marquez juga mencetak tren positif setelah pada akhir pekan sebelumnya merebut podium tertinggi di balapan kandangnya, yakni GP Aragon di Spanyol.
Kemenangan di GP San Marino menegaskan kembalinya Marquez di MotoGP, yang kini menempati posisi ketiga klasemen.
Bezzecchi bisa kembali bersaing sebagai lima pembalap tercepat saat balapan.
Karena fokusnya yang tidak solid, Francesco Bagnaia, yang memulai balapan dari posisi terdepan, harus puas untuk finis di posisi kedua.
Pada putaran ke-10, Marquez berhasil melesat dan menyalip Bagnaia untuk memimpin balapan.
Pembalap asal Spanyol Marc Marquez berpendapat, balapan GP San Marino sangat ditentukan pada detik-detik awal, sehingga memerlukan start yang sempurna.
PEMBALAP Ducati, Marc Marquez, tampil luar biasa di sprint race MotoGP Belanda 2025.
Marquez unggul cukup meyakinkan atas Maverick Vinales.
Pencapaian ini menandai pole position ke-100 sepanjang karier Marquez di dunia MotoGP.
Alex Marquez merasa motornya belum mendapat pembaruan dari Ducati.
Sesuai regulasi, Ducati hanya diizinkan melakukan satu kali pembaruan aerodinamika untuk setiap musim.
Marquez kembali menegaskan dominasinya di Sirkuit Aragon dengan mencetak kemenangan ketujuhnya di lintasan tersebut.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved