Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PEMBALAP Tim Repsol Honda (HRC) Joan Mir mengatakan MotoGP musim 2023 merupakan musim yang sangat menantang untuknya dan tim.
"Ini adalah (masa yang) sangat sulit. Saya tidak akan berbohong. Kadang-kadang terasa seperti ketika Anda memakai topeng mengatakan bahwa semuanya baik-baik saja dan semacamnya, tapi sebenarnya tidak baik-baik saja," ungkap Mir, dikutip dari laman resmi MotoGP, Kamis (8/6).
Juara dunia MotoGP 2020 itu pun mengakui dia tidak menikmati beberapa akhir pekan Grand Prix yang sudah bergulir saat ini.
Baca juga: Bastianini akan Lakukan Comeback di GP Italia
"Di balapan, saat ini, saya tidak merasa senang. Saya tidak menikmatinya. Saya ingin keluar dari kebiasaan ini dan menikmati apa yang paling saya sukai, yaitu lebih dari mengendarai motor MotoGP, yaitu menang," ujar Mir.
"(Menang) adalah hal yang paling saya sukai di dunia. Mengendarai sepeda motor adalah hal kedua yang paling saya sukai. Ketika semuanya berjalan dengan baik dan ketika kita memiliki kepercayaan diri, semuanya akan berakhir indah. Namun, ketika kita tidak memilikinya, kita kekurangan banyak hal di dalam diri kita," imbuhnya.
Mir telah jatuh 11 kali dalam lima putaran MotoGP pada 2023. Perjalanannya tidak dapat disangkal sulit karena ia terus beradaptasi dengan motor Honda RC213V.
Baca juga: Dua Pembalap CryptoDATA RNF Siap Mengaspal di GP Italia
Meskipun ada sedikit kemajuan dengan performa saat melakoni GP Prancis, Mir menilai hal itu masih jauh untuk mencapai kemenangan.
"Saat ini, saya melihat podium sangat jauh (dari kami)," kata pembalap Spanyol itu.
Mir melanjutkan, ia tidak ingin berlarut-larut dalam keterpurukan dan mencoba bangkit serta memberikan penampilan terbaik bersama tim. Ia mengungkapkan pernah merasakan hal yang sama saat balapan pada 2020, dimana ia akhirnya keluar sebagai juara dunia.
"Tapi di 2020, di balapan pertama, saya juga merasakan hal yang sama. Pada akhirnya, saya tahu apa yang ada di dalam diri saya dan ketika saya bisa menunjukkannya, saya tahu seberapa jauh saya bisa mencapainya," ungkap Mir.
"Saya pikir, saat ini, ini adalah proses kesabaran, ketenangan pikiran, bertahan dengan ini, bertahan dengan apapun yang terjadi. Saya tidak tahu bagaimana saya akan melakukannya, tapi saya harus melakukannya, saya harus menahannya untuk keluar dari sini dan menikmatinya lagi," lanjutnya.
Lebih lanjut, Mir berharap dirinya bisa menumbuhkan kembali kepercayaan diri dan membawa ia dan tim untuk dapat kembali finis di urutan terdepan dan membuat namanya dikenang dengan manis di ajang balap motor tersebut.
"Itu bisa menjadi cerita yang begitu indah. Saya sangat menyukai cerita itu. Itu sebabnya saya terus berusaha," ujarnya.
Sementara itu, putaran keenam MotoGP akan bergulir di Sirkuit Mugello, Italia, pada 9-11 Juni. (Ant/Z-1)
Honda merestrukturisasi operasi bisnisnya di Rusia yang tidak terlalu bagus.
Malaysia memulai lockdown atau penguncian total wilayah selama dua minggu untuk membendung penyebaran virus korona.
Caranya, untuk setiap unit sepeda motor Honda yang dipasarkan PT WMS beserta jaringan dealernya kepada konsumen, maka di sini konsumen telah ikut mendonasikan satu pohon Bakau.
Donasi APD ini disalurkan secara bertahap melalui BNPB dan juga sejumlah institusi kesehatan di berbagai wilayah di Tanah Air.
PT Honda Prospect Motor mencatat sebanyak 2.226 unit mobil Honda milik dokter mengikuti program servis mobil gratis yang dijalankan pada bulan lalu.
Soichiro Honda tidak menyandang gelar insinyur bahkan ia bukan siswa yang memiliki otak cemerlang namun tak putus asa untuk terus mencoba
Pembalap asal Spanyol itu terakhir kali tampil di Silverstone empat tahun lalu, saat dia masih berkompetisi di Moto3.
Peraih enam gelar juara MotoGP, Marc Marquez, dan juara dunia MotoGP 2020, Joan Mir akan mengikuti iring-iringan sepeda motor dari Istana Merdeka sampai ke Hotel Kempinski Bundaran HI.
"Ini adalah situasi yang tidak ingin didengar siapa pun karena kami telah bekerja sangat lama dalam proyek ini, banyak orang yang lebih lama mengerjakannya daripada saya."
Rider tim Suzuki Ecstar itu mengalami highside saat memasuki tikungan 4. Tayangan ulang memperlihatkan Mir terlempar dari motor dan menghantam gravel dengan keras
Pembalap Spanyol itu terpelanting dari motornya di lap pembuka GP Austria, akhir pekan lalu, di Red Bull Ring dan mendarat keras di gravel.
Menyusul kecelakaan di GP Austria, Red Bull Ring, pada 21 Agustus, Mir disarankan untuk istirahat selama 15 hari demi pemulihan tulang dan ligamen pergelangan kakinya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved