Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
JUARA Formula 1 tiga kali Nelson Piquet, Sabtu (25/3), didenda sebesar US$945 ribu karena melontarkan pernyataan rasis terhadap pembalap Mercedes Lewis Hamilton. Piquet menyebut Hamilton neguinho (orang negro kecil) dalam sebuah wawancara.
Pengadilan di Brasilia memutuskan bahwa pernyataan itu tidak pantas dan merupakan pelanggaran serius terhadap nilai-nilai kemasyarakatan.
Denda yang dijatuhkan kepada mantan pembalap berusia 70 tahun itu akan disumbangkan kepada kelompok yang berjuang melawan diskriminasi.
Baca juga: Kisah Hidup Legenda F1 Ayrton Senna Difilmkan
Piquet, yang merupakan juara Formula 1 pada 1981, 1983, dan 1987 menggunakan kata nequinho dalam wawancara pada 2021 ketika dia mengkritik peran Hamilton dalam kecelakaan dengan Max Verstappen, kekasih putrinya Kelly, di GP Inggris 2021.
Hamilton mengecam pernyataan Piquet itu sebagai sikap primitif dan harus berubah.
"Apa yang dia lontarkan tidak hanya sekadar kata-kata," ungkap Hamilton kala itu.
Baca juga: FIA Klarifikasi Soal Podium Alonso di GP Saudi
Piquet telah merilis permintaan maaf.
"Apa yang saya katakan salah dan saya tidak akan membela diri. Namun, saya ingin menjelaskan bahwa kata itu kerap digunakan dalam bahasa Portugis untuk menyebut seseorang tanpa niat menghina," ungkapnya.
Namun, pengadilan Brasil menegaskan tidak adanya niat jahat tidak bisa membenarkan perilaku merendahkan terhadap kelompok minoritas. (AFP/Z-1)
Mercedes sebagai tim yang menaungi Lewis Hamilton, juga mengeluarkan pernyataan berisi dukungan penuh terhadap pembalapnya di balik ucapan rasis Nelson Piquet.
JUARA dunia balap F1 tujuh kali, Lewis Hamilton telah mengonfirmasi dirinya menjadi bagian dari konsorsium Sir Martin Broughton yang ingin mengakuisisi klub Liga Primer Inggris, Chelsea.
Hamilton menyebut pernyataan penyerang Brasil itu mengenai rasisme di sepak bola Spanyol sebagai langkah yang berani.
Lewis Hamilton tampil nyaris tanpa kesalahan di balik kemudi mobil Mercedes untuk menjuarai Grand Prix Portugal pada Minggu (2/5) mengalahkan rival utamanya, Max Verstappen.
Torehan itu membuka peluang untuk meraih kemenangan ke-98 dalam kariernya di balapan Minggu (9/5).
Hamilton juara kelima kalinya secara beruntun setelah meredam perlawanan rivalnya Verstappen dengan adu strategi yang brilian
Perpanjangan kontrak Hamilton yang akan rampung pada akhir 2021 diumumkan pada Februari tahun ini .
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved