Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
CHARLES Leclerc, Kamis (16/3), mengakui dirinya tim Ferrari khawatir dengan masalah daya tahan mobil mereka namun tetap optimistis dengan peluang mereka pada Formula 1 2023.
Pembalap Monaco itu dipastikan membayar mahal masalah teknik yang dialami mobilnya dengan terkena skorsing 10 posisi saat tampil di GP Arab Saudi, akhir pekan ini.
Ferrari mengubah dua komponen listrik di mesin mobil Leclerc di Bahrain dan pada Rabu mengumumkan melakukan perubahan untuk ketiga kalinya.
Baca juga: Max Verstappen Telat ke Arab Saudi Akibat Sakit Perut
Hal itu berarti, sebelum balapan kedua di musim 2023 bergulir, Leclerc telah melewati batasan penggantian power unit sebanyak dua kali dalam musim berdurasi 23 balapan itu.
"Di awal musim, hal ini memang tidak ideal. Namun, Anda tidak bisa melakukan apa pun," kata Leclerc.
"Kini, kami harus fokus pada balapan yang akan datang, mengenai cara bagaimana kami bisa tampil lebih baik.
Baca juga: Alonso Optimistis Bisa Tampil Maksimal di Jeddah
"Akhir pekan nanti, kami akan memulai balapan dari baris belakang namun target kami adalah mencoba melakukan hal yang istimewa," lanjutnya. (AFP/Z-1)
Leclerc mengakui kesalahan perhitungan yang dilakukan berdampak besar.
Sebagai pembalap baru yang tergabung dalam tim Ferrari, Lewis Hamilton pertama kalinya merasakan balapan di 'markas' Ferrari pada gelaran GP Emilia Romagna kali ini.
Pembalap Ferrari Lewis Hamilton belum menunjukkan performa yang impresif setelah di GP Arab Saudi hanya finis di posisi ketujuh.
Nasib serupa juga dialami oleh Leclerc yang mencatat bahwa SF25 miliknya mempunyai berat 1 kg di bawah berat minimum sehingga membuatnya didiskualifikasi.
Hamilton mencatatkan waktu tercepat di sesi kualifikasi dengan catatan 1 menit 30,849 detik.
Norris mencatatkan waktu tercepat pada sesi uji coba kali ini dengan catatan 1 menit 31,504 detik.
Lewis Hamilton menilai Charles Leclerc merupakan pembalap yang begitu mengesankan ketika berada di garasi maupun di atas lintasan sirkuit.
Ferrari memiliki susunan pembalap all-star untuk tahun 2025 menyusul keputusan Hamilton untuk bergabung dengan tim Kuda Jingkrak dari Mercedes.
Saat ini, tim Ferarri tengah mematangkan sejumlah pengembangan yang diharapkan mampu meningkatkan kecepatan Lewis Hamilton dan Charles Leclerc.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved