Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PETENIS Amerika Serikat (AS) Jessica Pegula mengaku masih tidak menyangka dirinya kini berperingkat tiga dunia meski menegaskan dirinya tidak merasa tertekan dengan hal itu.
Pegula menegaskan dirinya memilih fokus dari satu pertandingan ke pertandingan lainnya seperti saat dia mencapai putaran keempat Indian Wells Masters.
"Hari ini, saya harus berjuang keras," ujar Pegula setelah bangkit dari ketertinggalan untuk menang 3-6, 6-4 dan 7-5 atas Anastasia Potapova, yang bulan lalu menjadi juara di Linz.
Baca juga: Ruud Disingkirkan Petenis Kualifikasi di Indian Wells Masters
"Saya mengawali laga dengan lambat. Dia tampil penuh percaya diri dan itu erlihat dari pukulan-pukulannya."
"Jadi, saya sangat senang saya bisa bangkit dari ketertinggalan dan akhirnya meraih kemenangan," lanjutnya.
Ini merupakan laga kedua secara beruntun Pegula meraih kemenangan setelah tertinggal satu set lebih dulu.
Baca juga: Alcaraz Melaju di Indian Wells Masters
Di laga sebelumnya, Pegula juga dipaksa bekerja keras oleh Camila Giorgi.
Pegula sukses mencapai babak perempat final di empat dari lima turnamen Grand Slam terakhir namun gagal lebih dari itu. (AFP/Z-1)
Keputusan itu sejatinya sudah diisyaratkan Osaka, awal bulan lalu, saat ia tersingkir di Amerika Serikat (AS) Terbuka.
Barty, yang merupakan juara dua gelar Grand Slam, tampil mengecewakan di Amerika Serijat (AS) Terbuka, setelah tersingkir di putaran ketiga dari petenis tuan rumah Shelby Rogers.
Keberhasilan Raducanu menjadi juara Grand Slam mendongkrat peringkat dunianya yang naik lebih dari 100 posisi ke peringkat 22 dunia.
Dalam unggahan Sabalenka di akun Instagram pribadinya, dia mengatakan hasil positif covid-19 didapatkannya saat melakukan test di Indian Wells
Untuk menghadapi turnamen ATP/WTA Indian Wells, petenis berusia 18 tahun untuk sementara didampingi mantan petenis profesional Jeremy Bates.
Menghadapi petenis Portugal Joao Sousa di Indian Wells Tenis Garden, petenis Jepang itu tampil gemilang dan menang dalam tempo 2 jam dan 22 menit.
Petenis Amerika Serikat (AS) peringkat tiga dunia itu tampil dominan saat menang 6-1 dan 6-0 dalam tempo 49 menit atas lawannya asal Rusia itu.
Barty sukses menaklukan tantangan dari unggulan ke-21 Jessica Pegula dengan dua set langsung 6-2 dan 6-0.
Pegula melaju ke semifinal untuk berhadapan dengan pemenang laga antara peringkat satu dunia Iga Swiatek dan Petra Kvitova, setelah lawannya asal Spanyol, Paula Badosa mengundurkan diri.
Pertempuran antara Jessica Pegula dan Ons Jabeur di babak final Madrid Terbuka diperkirakan berlangsung sengit. Apalagi, kedua petenis tengah dalam performa terbaik.
Halep membutuhkan tiebreak set kedua untuk maju ke semifinal dalam waktu kurang dari dua jam, untuk bertemu unggulan ketujuh asal Amerika Jessica Pegula.
Halep, yang dipastikan kembali masuk peringkat 10 besar dunia, butuh waktu 2 jam dan 15 menit untuk menundukkan Pegula, yang berperingkat tujuh dunia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved