Headline
Rakyat menengah bawah bakal kian terpinggirkan.
PETENIS Polandia Iga Swiatek melanjutkan dominasinya dan masih nyaman di puncak peringkat WTA, Senin (13/2), sedangkan satu-satunya perubahan yang kontras adalah terlemparnya petenis Estonia Annet Kontaveit dari 20 besar.
Di peringkat dua, yang cukup jauh dari Swiatek, adalah petenis Belarus Aryna Sabalenka, yang baru saja memenangi Australia Terbuka.
Ons Jabeur dari Tunisia tetap di peringkat tiga.
Baca juga: Djokovic Bertahan di Peringkat Satu Dunia
Kontaveit, yang memenangi turnamen di St Petersburg, satu tahun silam tapi kalah di babak 16 besar di Abu Dhabi, pekan lalu, mendapati peringkatnya turun ke nomor 27 dunia.
Sedangkan Belinda Becic asal Swiss bertahan di peringkat sembilan setelah ia menyelamatkan tiga match poin ketika memenangi final di Abu Dhabi.
Liudmila Samsonova, yang dikalahkan Bencic, naik empat posisi ke peringkat 15.
Peringkat WTA (petenis yang mewakili Rusia dan Belarus dilarang berkompetisi menggunakan bendera negara mereka):
Iga Swiatek menjadi petenis dengan kemenangan di babak pertama terbanyak berturut-turut di era tenis modern dengan 65 kemenangan.
Aryna Sabalenka memenangi gelar Grand Slam ketiganya di AS Terbuka 2024, mengalahkan Jessica Pegula 7-5 dan 7-5 di final tunggal putri.
Casper Ruud dan Iga Swiatek menyingkirkan unggulan tuan rumah Madison Keys dan Frances Tiafoe 4-1 dan 4-2 dan mengalahkan Caty McNally dan Lorenzo Musetti.
Iga Swiatek meraih trofi perdana di Cincinnati Terbuka setelah menaklukkan Jasmine Paolini 7-5 dan 6-4 di laga final, Senin (18/8) waktu setempat.
IGA Swiatek memastikan langkahnya ke final Cincinnati Terbuka untuk pertama kali. Petenis asal Polandia itu menyingkirkan Elena Rybakina 7-5, 6-3 pada semifinal.
Iga Swiatek mencapai final Cincinnati Terbuka untuk pertama kali dalam kariernya dengan kemenangan 7-5 dan 6-3 atas Elena Rybakina di laga semifinal, Senin (18/8) WIB.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved