Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
KOMITE Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat resmi menunjuk Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Nusa Tenggara Timur (NTT) sebagai tuan rumah penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXII 2028.
Hal itu diputuskan dalam Musyawarah Olahraga Nasional Luar Biasa (Musornaslub) KONI 2022, yang diikuti 34 KONI Provinsi. Lalu, 70 organisasi Induk Cabang Olahraga (Cabor) dan 6 organisasi fungsional.
"Alhamdulillah, kita baru saja melaksanakan Musornaslub untuk menentukan tuan rumah PON 2028. Yang terpilih adalah NTB dan NTT," jelas Ketua Umum KONI Pusat Marciano Norman, Selasa (13/9).
Baca juga: NTB-NTT Bertekad Hadirkan PON Yang Sportif
Penetapan tuan rumah gelaran PON memang dilakukan enam tahun jelang penyelenggaraan multi event tingkat nasional tersebut. Setelah proses yang cukup panjang, termasuk penilaian Tim Penyaringan dan Penjaringan, wilayah NTB dan NTT dinyatakan layak menjadi tuan rumah PON XXII 2028.
"Saya ucapkan terima kasih atas kesungguhan Gubernur NTB dan Gubernur NTT, sehingga proses pemilihan ini berjalan lancar. Akhirnya dua daerah itu terpilih dengan baik," imbuhnya.
Gubernur NTB Zulkieflimansyah mengapreasiasi Koni Pusat dan 34 KONI Provinsi, yang telah mempercayai NTB-NTT menjadi tuan rumah PON 2028. Dengan NTB-NTT memiliki waktu sekitar 6 tahun sebelum perhelatan, pihaknya pun akan mempersiapkan segalanya dengan baik.
Baca juga: Dua Turnamen Bulu Tangkis Internasional Siap Digelar di Yogyakarta
"Kalau dari NTB, ada beberapa venue yang sudah siap dengan persentase 40-80%. Misalnya, venue motorcross, kita sudah punya. Kita juga menjadi tuan rumah motorcross dunia," paparnya.
Saat ditanya terkait pembagian lokasi pertandingan cabang olahraga, Wakil Gubernur NTT Josef Nae Soi menyatakan kedua provinsi tersebut tidak ada masalah dengan hal tersebut.
"Nanti kami akan lihat lebih lanjut. Yang pasti, kami akan bagi dua antara NTB dan NTT. Misalnya di NTB stadionnya lebih bagus, kita kasih ke NTB, begitu sebaliknya," imbuh Josef.(OL-11)
RAYHAN Abdul Latief mengukir rekor pada ajang Mandiri Ciputra Golfpreneur Junior World Championship 2025. Dia menjadi pegolf junior putra pertama sukses mempertahankan gelar juara
Sebagai wadah bagi atlet-atlet basket muda, kompetisi diikuti oleh 17 klub yang bernaung di bawah Pengkab Perbasi Tangerang.
Ajang ilmiah internasional bergengsi ini menjadi puncak rangkaian WSEEC ke-5 yang mengusung format hybrid untuk menjangkau peserta global secara inklusif.
Kemendikdasmen mengapresiasi AIA Healthiest Schools 2025, kompetisi yang bertujuan untuk mencetak generasi penerus Indonesia yang lebih sehat.
Kompetisi tidak hanya bagi siswa saja, namun juga guru dengan kesadaran bahwa pengembangan potensi guru juga menjadi kunci dalam keberhasilan proses pendidikan.
Satria (Smart AI and Tech Competition for a Rising Indonesia) adalah program kompetisi edukatif yang mendorong pelajar Indonesia untuk mengenal dan mempraktikkan kecakapan digital.
PENGAMAT ekonomi Universitas Mataram (Unram), Firmansyah mengatakan, relaksasi ekspor konsentrat di NTB tidak perlu dilakukan, jika hanya untuk memperbaiki data pertumbuhan ekonomi.
Seluruh pengiriman ini dilakukan dalam skema Business to Business (B2B) antara petani jagung dan peternak layer yang difasilitasi oleh NFA untuk memperkuat rantai pasok jagung nasional.
Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Arifah Fauzi mengecam keras praktik perkawinan usia anak yang terjadi di Kabupaten Lombok Tengah, NTB.
MENTERI Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Arifah Fauzi mengecam keras praktik perkawinan anak yang terjadi di Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB).
KASUS perkawinan anak masih marak terjadi di Indonesia. Teranyar, viral soal berita perkawinan anak berusia 16 dan 15 tahun di Nusa Tenggara Barat (NTB).
Kepala Sentra Paramita Mataram Arif Rohman berharap program ini dapat menjadi solusi jangka panjang dalam mencegah terputusnya kesempatan bersekolah di kalangan keluarga miskin ekstrem.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved