Headline
Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.
Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.
Isu parkir berkaitan dengan lalu lintas dan ketertiban kota.
USAI menjadi kampiun di ajang Singapura Terbuka 2022 pada bulan Juli lalu. Ganda putra bulu tangkis Indonesia Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin akan kembali beraksi.
Kali ini mereka akan turun di turnamen Jepang Terbuka 2022 yang berlangsung pada 30 Agustus - 4 September. Turnamen BWF seri Super 750 ini mentas di Maruzen Intec Arena, Osaka, Jepang.
Persiapan demi persiapan pun telah Leo/Daniel lakukan untuk berlaga di Jepang Terbuka. Tak turun di Kejuaraan Dunia, membuat The Babbies -julukan Leo/Daniel- memiliki waktu lebih banyak untuk melakukan persiapan.
"Persiapan kita sudah ok. Setelah Singapura kita banyak waktu untuk menyiapkan diri bahkan sedikit lebih lama dari tim ganda putra yang lain. Karena mereka kan main Kejuaraan Dunia," ungkap Leo dalam keterangan resmi PBSI, Selasa (30/8).
"Kita latihan dibantu tim Pratama di Jakarta. Kita siap untuk kasih penampilan yang terbaik untuk Indonesia," tambahnya.
Baca juga: Apri/Fadia akan Tampil di Sesi Pembuka Jepang Terbuka 2022
Sebagaimana diketahui, perjalanan Leo/Daniel di Jepang Terbuka langsung mendapati rintangan berat, dalam laga pertama yang berlangsung pada Rabu (31/8), The Babbies langsung bersua unggulan kedua asal tuan rumah, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi.
Pertemuan ini akan menjadi yang pertama bagi Leo/Daniel dan Takuro Hoki/Yugo Kobayashi, jika melihat secara peringkat, pasangan Jepang itu tentu lebih diunggulkan untuk menang.
Tapi kesuksesan The Babbies menjuarai Singapura Terbuka tentunya menjadi bukti bahwa pasangan peringkat 20 dunia itu tengah dalam performa yang baik.
Leo/Daniel mengaku sangat mewaspadai lawan-lawannya. Bukan hanya lawan orang lain tapi juga diri sendiri. Untuk target, mereka hanya berharap bisa tampil maksimal.
"Kita waspadai lawan tapi bukan hanya lawan orang lain tapi juga diri sendiri. Itu yang paling penting bagaimana mengontrol diri," tutur Leo.
"Lawan dari babak pertama sudah berat jadi kita harap kita bisa maksimal di setiap laga," tukas Daniel. (Rif/PBSI/OL-09)
Indonesia terakhir kali meraih gelar juara di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis pada 2019 melalui ganda putra Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan.
Dia juga memberikan apresiasi kepada sang pelatih, Indra Wijaya atas kontribusi besar dalam pencapaiannya kali ini.
PEBULU tangkis tunggal putra Indonesia, Alwi Farhan sukses merebut gelar juara di ajang Macau Terbuka 2025 setelah mengalahkan wakil Malaysia, Justin Hoh.
Perombakan merupakan hasil dari evaluasi panjang terhadap performa para pemain.
Sejak awal gim pertama, Alwi langsung tampil menekan dan mengatur ritme permainan.
Amri/Nita memastikan kemenangan dengan skor 21-15 dan 7-1 atas Rehan/Gloria di perempat final Makau Terbuka.
Leo/Bagas juga harus beradaptasi dengan kondisi lapangan yang dikenal berangin di Tiongkok Terbuka.
Leo/Bagas kalah dua gim langsung dari wakil Taiwan Liu Kuang Heng/Yang Po Han 15-21 dan 19-21 di putaran pertama Jepang Terbuka.
Leo/Bagas takluk dari pasangan India Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty dalam laga tiga gim berdurasi 67 menit dengan skor 21-18, 18-21, dan 14-21 di Indonesia Terbuka.
Leo/Bagas harus mengakui ketangguhan ganda Thailand Kittinupong Kedren/Dechapol Puavaranukroh lewat drama rubber game di 32 besar Singapura Terbuka, 24-22, 19-21, dan 16-21.
Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana siap melakukan comeback di ajang Singapura Terbuka 2025 setelah Leo pulih dari cedera lutut kiri yang memaksanya menepi dari turnamen internasional.
Leo Rolly Carnando mengalami cedera ligamen lutut kiri yang dialaminya saat tampil di Kejuaraan Bulu Tangkis Asia (BAC) 2025.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved