Headline
Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.
Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.
APRIYANI Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti sukses keluar sebagai juara ganda putri pada turnamen Singapura Terbuka 2022. Di laga final, Minggu (17/8), mereka berhasil mengatasi unggulan kelima asal Tiongkok, Zhang Shu Xian/Zheng Yu.
Pada partai puncak di Singapore Indoor Stadium, Apriyani/Siti Fadia menang dua gim langsung 21-14, 21-17.
Hasil itu membuat Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti sebagai pasangan yang relatif baru mulai menjanjikan dengan potensi mereka.
Dari lima turnamen BWF yang diikuti dalam kurun waktu satu bulan terakhir ini, mereka menembus final tiga kali.
Gelar di Singapura Terbuka ini menjadi yang kedua bagi mereka pada tur BWF setelah di Malaysia Terbuka.
Baca juga: All Indonesian Tersaji di Final Singapura Terbuka 2022
Di Indonesia Masters yang menjadi turnamen super series pertama mereka tampil sebagai runner up. Adapun debut sebagai pasangan dimulai pada SEA Games Vietnam yang sukses berbuah medali emas.
Apriyani menilai kekompakan mereka makin terasah. Setelah berpisah dengan Greysia Polii sebagai pasangan ganda putri, Apriyani mengaku memetik banyak pelajaran berharga dan turut mentransfernya kepada Siti Fadia.
"Saya berterima kasih kepada Fadia sudah menampilkan yang terbaik dan dia mau punya hati jadi pada akhirnya kami bisa membentuk suatu komunikasi yang baik dan permainan yang baik juga pada akhirnya," tutur Apriyani seusai laga.
Fadia pun menyebut sebagai pasangan baru, dia masih ingin terus berprogres bersama Apriyani.
"Aku termotivasi dengan pasangan juara Olimpiade ini. Sangat senang dan pokoknya saya ingin terus kasih yang terbaik buat Indonesia," ucap Fadia. (Dhk/OL-09)
PASANGAN ganda putri Apriyani Rahayu/Febi Setianingrum menang di babak pertama Indonesia Terbuka 2025.
Dalam pertandingan putaran kedua Malaysia Masters, Kamis (22/5), Apriyani/Febi menang dua gim langsung dengan skor 21-18 dan 21-16 atas pasangan Taiwan Hsu Ya Ching/Sung Yu-Hsuan.
Apriyani/Febi menang dengan skor 11-21, 21-17, dan 21-19 atas pasangan Tiongkok Li Yi Jing/Luo Xu Min di putaran pertama Malaysia Masters.
Apriyani/Fadia baru kembali berpasangan saat turun di Orleans Masters pada 4-9 Maret 2025, setelah Apriyani absen hampir enam bulan karena cedera.
PASANGAN ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti menang di babak 32 besar All England 2025.
Apriyani/Fadia menyusul pasangan ganda campuran Rehan Naufal Kusharjanto/Gloria Emanuelle Widjaja yang lebih dulu melaju ke perempat final.
PEBULU tangkis Siti Fadia Silva Ramadhanti fokus pada penguatan persiapan individu jelang Piala Sudirman 2025 yang akan berlangsung di Tiongkok pada 27 April-4 Mei.
PASANGAN ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti dan Rachel Allessya Rose/Meilysa Trias Puspitasari menang di babak 32 besar Orleans Masters 2025.
Menurut Siti Fadia Ramadhanti, bermain rangkap memberinya kesempatan untuk lebih memahami posisi-posisi yang harus diambil saat bertanding.
Di laga Indonesia Masters yang berlangsung selama 37 menit itu, Dejan/Fadia harus mengakui keunggulan Goh/Lai melalui dua gim langsung 16-21 dan 15-21.
PASANGAN Dejan Ferdinansyah/Siti Fadia Silva Ramadhanti terhenti di babak 16 besar India Terbuka 2025.
Pasangan Lanny Tria Mayasari, Siti Fadia Ramadhanti, akan bermain rangkap di ganda putri dan ganda campuran di Indonesia Masters 2025.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved