Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
Hanya tiga bulan mengikuti pelatnas renang lintasan, Flairene Candrea mampu menjawab dengan medali emas di nomor 100 meter gaya punggung putri di SEA Games 2021 Vietnam. Dia mampu menjadi yang terbaik dengan catatan waktu 1 menit 03,36 detik
Berlaga di My Dinh Water Sports Palace, Hanoi, Vietnam, Selasa (17/5), Flairene mengungguli dua pesaingnya yang berasal dari Filipina, Isleta Doroma dan Gariane Taguba yang masing-masing meraih perak dan perunggu
Flairane awalnya adalah atlet renang artistik. Namun, Albert Sutanto, pelatih kepala timnas Indonesia meliriknya untuk mengajaknya masuk ke tim renang lintasan. Flairane resmi bergabung ke pelatnas SEA Games pada Februari 2022.
"Saat coach Albert meminta untuk masuk ke renang lintasan, oke aku bertekad untuk bergabung. Jadi kuncinya fokus aja," kata Flairene saat di temui usai perlombaan.
Saat time trial pelatnas, dia mencatatkan waktu yakni 1 menit 03,71 detik. Dia mampu melampaui catatan waktu itu saat berlaga di SEA Games Vietnam. "Setelah time trial itu tiga minggu kemudian aku bisa buktikan di SEA Games ini," kata dia.
Pada Rabu (18/5), Flairene akan turun di nomor estafet. Dia bertekad untuk bisa mencatatkan waktu lebih baik dari targetnya 1 menit 0,2 detik. " Itu target saya di estafet. Saya akan terus fokus," uajrnya.
Sementara itu, cabang atletik akhirnya membuka keran medali emas untuk Indonesia di SEA Games 2021 melalui Eki Febri Ekawati di nomor tolak peluru. Lemparan atau tolakan terjauh Eki Febri Ekawati pada final yang gelar di Stadion My Dinh, Hanoi, Vietnam, mencapai 15,20 meter. (OL-12)
Pengurus Besar Esports Indonesia (PB ESI) mengoptimalkan perfoma atlet guna meraih prestasi optimal pada SEA Games ke-33 Thailand 2025.
SEA Games 2025 Thailand hanya mempertandingkan lima nomor esports, yakni Mobile Legends: Bang-Bang (MLBB), Arena of Valor, FC Online, dan Free Fire.
Keputusan untuk absen di ajang SEA Games 2025 diambil Agus Prayogo karena merasa Indonesia mempunyai atlet-atlet potensial dan memerlukan proses regenerasi.
Hingga saat ini sudah ada 16 atlet pelatnas untuk tampil di ajang SEA Games 2025.
Para atlet esports itu akan mewakili Indonesia di nomor Mobile Legends: Bang Bang (MLBB) putra dan putri, Free Fire dengan dua tim perwakilan, serta FC Online.
Nika Kalila Master Swimming Championship diharapkan menjadi contoh bagi daerah-daerah lain yang ingin membuat kejuaraan renang.
Atlet renang peraih medali emas di nomor 100 meter gaya punggung di SEA Games 2021 Vietnam itu mengaku bangga dipercaya membawa bendera Metah Putih di parada defile
"Di dua hari ini dia nangis-nangis terus. Dia takut, dia lihat lawan-lawannya lebih, ya karena dia tidak pernah tanding internasional sama sekali."
"Saya baru masuk tim Pelatnas Renang pada 2022 karena tahun sebelumnya masih fokus di renang artistik."
SEA Games ini merupakan ajang internasional pertama yang dilakoni pemilik nama lengkap Flairene Candrea Wonomiharjo itu sebagai atlet debutan di cabang olahraga renang.
Perenang nasional Flairene Candrea mencatat hasil positif yakni 01;03,71 detik (penyisihan) dan 01;03,97 (final) di nomor 100 meter gaya punggung putri
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved