Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
PELATIH Tim Renang Indonesia Albert C Sutanto mengakui Flairene Candrea Wonomiharjo, anak asuhnya yang meraih emas dari nomor 100 meter gaya punggung di ajang SEA Games 2021, sempat gugup sebelum bertanding.
Apalagi, Flairene adalah atlet debutan dan SEA Games adalah ajang internasional pertama yang diikutinya.
"Ini baru pertama kali. Event yang kecil kelompok umur saja belum pernah. Jadi, ini lomba renang pertama internasional dia (Flairene)," kata Alberts, ditemui usai laga di Hanoi, Vietnam, Selasa (17/5).
Baca juga: Flairene Sebelumnya Adalah Atlet Renang Artistik
Albert menceritakan Flairene, selama dua hari sebelum bertanding, terus menangis karena khawatir dengan lawan-lawan yang akan dihadapinya.
"Di dua hari ini dia nangis-nangis terus. Dia takut, dia lihat lawan-lawannya lebih, ya karena dia tidak pernah tanding internasional sama sekali," ujarnya.
Karena itu, Albets terus menguatkan mental Flairene untuk tetap optimistis dan tenang dalam berlomba hingga berbuah medali emas.
Albert pula yang menarik Flairene dari sebelumnya menekuni renang artistik ke lintasan setelah melihat kemampuannya dan ternyata feeling-nya tepat.
Sementara itu, Flairene juga mengakui sempat takut dengan penampilan perdananya di ajang internasional.
Bahkan, saat rekannya, Masniari Wolf meraih emas di nomor 50 m gaya kupu-kupu putri, Minggu (16/5) kemarin, Flairene sempat menangis.
"Karena takut setelah melihat lawan-lawannya kenceng semua," kata Flairene yang bersyukur akhirnya bisa mempersembahkan medali emas SEA Games bagi Indonesia. (Ant/OL-1)
Olimpiade Los Angeles 2028 menambahkan tiga nomor cabang olahraga renang yakni nomor 50 meter gaya dada, 50 meter gaya kupu-kupu, dan 50 meter gaya punggung.
Nika Kalila Master Swimming Championship diharapkan menjadi contoh bagi daerah-daerah lain yang ingin membuat kejuaraan renang.
Kejuaraan renang Nika Kalila Masters Swimming Championship kembali digulirkan di tahun ini.
Pelatnas renang jangka panjang dipersiapkan untuk beberapa ajang multicabang.
Setelah PON 2024, PB Akuatik langsung bergerak cepat memanggil para perenang muda untuk mengikuti pelatnas.
Joe Aditya memecahkan rekor nasional 200 meter gaya bebas putra yang dipegang Triady Fauzi Sidiq sejak SEA Games 2013 Naypyidaw, Myanmar dengan 1 menit 50,46 detik.
Atlet renang peraih medali emas di nomor 100 meter gaya punggung di SEA Games 2021 Vietnam itu mengaku bangga dipercaya membawa bendera Metah Putih di parada defile
"Saya baru masuk tim Pelatnas Renang pada 2022 karena tahun sebelumnya masih fokus di renang artistik."
SEA Games ini merupakan ajang internasional pertama yang dilakoni pemilik nama lengkap Flairene Candrea Wonomiharjo itu sebagai atlet debutan di cabang olahraga renang.
Dia mampu menjadi yang terbaik dengan catatan waktu 1 menit 03,36 detik
Perenang nasional Flairene Candrea mencatat hasil positif yakni 01;03,71 detik (penyisihan) dan 01;03,97 (final) di nomor 100 meter gaya punggung putri
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved