Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
TIMNAS bulu tangkis Indonesia ditargetkan menjadi juara umum SEA Games Vietnam dalam perhelatan olahraga yang hampir berbarengan dengan Piala Thomas dan Uber, yang akan digelar pada 8-15 Mei di Bangkok, Thailand.
Hal itu diungkapkan anggota Komite Eksekutif sekaligus Deputi I CdM Indonesia Arlan Perkasa Lukman, yang menyadari Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) menghadapi tantangan besar dalam persiapan tiga kompetisi internasional tersebut.
Meski begitu, Arlan optimistis Indonesia dapat meraih hasil terbaik di tiga event tersebut, sebab Pelatnas PBSI sudah disiapkan tidak hanya untuk SEA Games tetapi juga untuk menatap jauh ke depan hingga persiapan Olimpiade.
Baca juga: Putri KW Tegaskan Tekad Raih Medali Emas di SEA Games
"Stok pemain banyak dan Indonesia juga terus menghasilkan atlet-atlet muda, sehingga rasanya tidak kesulitan buat PBSI untuk mengeluarkan atlet-atlet terbaiknya," ujar Arlan di Pelatnas PP PBSI, Cipayung, Jakarta Timur, dikutip Rabu (4/5).
"Tanpa mempertimbangkan mana yang diambil mana yang dilepas, dua-duanya akan diambil, Thomas Uber akan kita rebut, juara umum di SEA Games pun akan kita rebut," lanjutnya.
Regenerasi juga sudah dilakukan, terutama di sektor ganda putri, dengan Apriyani Rahayu akan mendapatkan pasangan baru, Ribka Sugiarto.
Untuk ganda putra, atlet-atlet muda akan dikombinasikan dengan mereka yang sudah berpengalaman, sehingga menurut Arlan akan menghasilkan kejutan yang memang sedang dipersiapkan dengan baik.
"Jadi ini akan menarik karena penonton akan memiliki tontonan yang akan seru di rentang waktu Mei nanti, ada Thomas, ada Uber, dan ada SEA Games dengan atlet-atlet terbaik Indonesia akan turun di tiga event tersebut," kata Arlan.
Wakil Sekjen PP PBSI Edi Sukarno juga optimistis dapat mewujudkan target tersebut, dengan setidaknya membawa pulang tiga medali SEA Games, yang akan berlangsung pada 12-23 Mei di Hanoi, Vietnam.
Sektor ganda putri, ganda putra, ganda campuran diharapkan dapat membantu menyumbang perolehan medali SEA Games Vietnam.
Tidak ketinggalan pula sektor tunggal putra diharap mendulang medali, meski tanpa kehadiran Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting yang bertolak ke Piala Thomas.
"Tidak bisa merangkap karena waktunya berdekatan sekali kalau ada negara lain yang merangkap mungkin itu urusan lain, tapi kita tidak merangkap, Thomas khusus, Uber khusus, SEA Games khusus, dan sama-sama punya kualitas yang tidak perlu kita sangsikan lagi," tegas Edi. (Ant/OL-1)
Fajar/Fikri berhasi menang dua gim atas wakil tuan rumah, Liang Wei Keng/Wang Chang, dengan skor 21-19, 21-17.
Ana/Tiwi harus mengakui keunggulan pasangan Jepang, Yuki Fukushima/Mayu Matsumura dalam dua gim langsung 14-21 dan 9-21.
Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri kembali berjumpa lagi dengan Sabar Karyaman Gutama/M. Reza Pahlevi Isfahani.
Menurut Gregoria masih ada aspek yang perlu dibenahi, terutama dari sisi fokus di akhir gim.
Rehan mengungkapkan bahwa strategi menekan dengan tempo cepat menjadi kunci keberhasilan mereka.
Jafar/Felisha sukses menjejakkan kaki di perempat final Tiongkok Terbuka 2025 usai menyingkirkan wakil Denmark, Mads Vestergaard/Christine Busch, dua gim langsung.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved