Headline
PPATK sebut pemblokiran rekening dormant untuk lindungi nasabah.
PPATK sebut pemblokiran rekening dormant untuk lindungi nasabah.
Pendidikan kedokteran Indonesia harus beradaptasi dengan dinamika zaman.
LANGKAH petenis nomor satu dunia Novak Djokovic harus terhenti di babak 32 besar Monte Carlo Masters 2022 setelah kalah dari petenis Spanyol Alejandro Davidovich Fokina dalam pertarungan tiga set 3-6, 7-6 (7/5), dan 1-6.
Kembali ke lapangan tenis profesional untuk pertama kalinya, setelah melewati Miami Terbuka dan Indian Wells Masters 2022 akibat status vaksinasi covid-19 dirinya, Djokovic menyebutkan penampilannya di lapangan tanah liat Monte Carlo tidak seperti apa yang diharapkannya. Menurutnya, apa yang ditampilkannya jauh dari performa terbaiknya.
"Saya selalu percaya bahwa saya bisa kembali dan memenangkan pertandingan dan saya tetap di sana meskipun banyak hal yang bertentangan dengan saya dalam hal perasaan saya di lapangan. Dari segi permainan, secara fisik saya jauh dari yang terbaik,” kata Djokovic dikutip dari ATP, Rabu (13/4).
Baca juga: Tersingkir dari Monte Carlo Masters, Djokovic Akui Kehabisan Tenaga
"Tentu saja dalam kondisi dan keadaan seperti itu maka Anda harus benar-benar bekerja dua kali lebih banyak dari biasanya. Dan lagi, saya menghadapi petenis spesialis lapangan tanah liat. Dia sudah bermain di lapangan ini beberapa hari yang lalu," imbuhnya.
Djokovic belum pernah melaju ke perempat final di Monte Carlo sejak 2015, saat di mana terakhir kali dia memenangkan gelar. Kekalahan babak 32 besar di Monte Carlo bukan hal yang mengejutkan bagi Djokovic, berdasarkan catatannya, petenis Serbia itu memang kerap memulai musim lapangan tanah liat dengan kurang baik.
"Saya sudah tahu ini (kekalahan) mungkin akan terjadi, beberapa hari yang lalu ketika saya berbicara dengan Anda, saya mengatakan bahwa akan butuh waktu bagi saya untuk benar-benar merasakan yang terbaik di lapangan tanah liat,” ucap Djokovic.
"Secara historis selalu demikian. (Saya) tidak pernah bermain sangat baik di turnamen pembukaan musim tanah liat. Tapi tidak apa-apa, inilah yang terjadi. Saya harus menerima kekalahan dan terus bekerja,” jelasnya.
Petenis berusia 34 tahun itu tidak punya banyak waktu untuk terus merenungkan kekalahannya. Djokovic mengatakan dia akan segera melakukan evaluasi berasama tim, agar dapat tampil lebih baik pada pekan depan di kandang sendiri, di Serbia Terbuka di Beograd.
"Saya akan melihat bersama tim saya alasan mengapa itu terjadi. Mudah-mudahan minggu depan akan lebih baik di Beograd," tukasnya. (ATP/OL-1)
Saya hanya akan mendengarkan orang-orang terdekat saya dan ketika tim saya memiliki sesuatu untuk dikatakan kepada saya, dan itulah yang terpenting bagi saya.
Carlos Alcaraz berhasil memastikan tempatnya di semifinal Monte Carlo Masters setelah mengalahkan Arthur Fils 4-6, 7-5, 6-3 dalam pertarungan sengit.
Carlos Alcaraz mengalahkan petenis kualifikasi Daniel Altmaier 6-3 dan 6-1 di Monte Carlo Masters.
Dari 50 kemenangan Stefanos Tsitsipas tersebut, 22 di antaranya diraih di Monte Carlo Masters, tempat petenis Yunani itu menjadi juara tiga kali.
Kekalahan dari Alejandro Tabilo di Monte Carlo Masters ini merupakan kekalahan kedua Novak Djokovic dari total dua pertemuan antara kedua petenis.
Carlos Alcaraz mengalahkan Francisco Cerundolo dengan kemenangan 3-6, 6-0, dan 6-1 untuk mencapai babak ketiga Monte Carlo Masters.
Sinner memilih untuk fokus ke pemulihan cedera yang didapatnya di Wimbledon 2025.
Novak Djokovic mengakui bahwa kondisi fisik yang kurang prima menjadi salah satu faktor utama kekalahannya dari Jannik Sinner di semifinal Wimbledon 2025.
Petenis unggulan nomor 1 dunia, Jannik Sinner, berhasil mencatatkan kemenangan gemilang atas Novak Djokovic dalam babak semifinal Wimbledon 2025.
Novak Djokovic berhasil menaklukan petenis muda Italia, Flavio Cobolli di Wimbledon dengan skor 6-7(6), 6-2, 7-5, 6-4.
Petenis Serbia Novak Djokovic bangkit dari awal yang lambat, Senin (7/7) untuk mengalahkan Alex de Minaur 1-6, 6-4, 6-4, dan 6-4 untuk mencapai perempat final Wimbledon untuk ke-16 kalinya.
Novak Djokovic mencatat tonggak sejarah dengan kemenangan ke-100-nya di Wimbledon
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved