Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
DI hari terakhir kompetisi renang Olimpiade Tokyo 2020, hari ini, Minggu (1/8), sejarah tercipta di Tokyo Aquatics Centre saat perenang Australia Emma McKeon menyabet dua medali emas dari nomor sprint 50 meter gaya bebas putri dan estafet 4x100 meter gaya ganti putri.
McKeon bukan saja menutup hari terakhir itu dengan dua medali dari nomor bergengsi renang tersebut namun juga menciptakan sejarah baru sebagai perenang putri pertama yang meraih tujuh medali dalam satu Olimpiade.
Sepanjang sejarah Olimpiade, tidak ada perenang putri yang membuat pencapaian seperti McKeon, bahkan Katie Ledecky dari Amerika Serikat (AS), yang disebut sebagian kalangan sebagai salah satu perenang putri terbesar sepanjang masa.
Baca juga: Pecahkan Rekor, Durant Antar Tim Basket AS ke Babak Sistem Gugur
Memang tidak semua medali emas, tetapi tujuh medali itu adalah sejarah baru.
Sejak Olimpiade modern pertama digelar pada 1896 sampai Tokyo 2020, hanya ada satu atlet putri yang mengumpulkan medali dari satu Olimpiade sebanyak yang dikoleksi McKeon.
Atlet pertama yang melakukan itu adalah pesenam Uni Soviet Maria Gorokhovskaya yang merebut lima medali perak dan dua medali emas.
Jika medali emas Gorokhovskaya menjadi ukuran siapa yang terhebat di antara kedua atlet berbeda generasi ini, maka sudah pasti Emma McKeon lebih baik, karena dia merebut empat medali emas dan tiga medali perunggu.
Empat medali emas McKeon dalam satu Olimpiade itu sama dengan jumlah medali emas yang disabet legenda renang AS Katie Ledecky di Olimpiade Rio de Janeiro 2016.
Kedua perenang putri yang juga bersaing dalam kolam renang sama di Tokyo Aquatics Centre itu juga sama-sama mencetak tiga rekor baru ketika merebut empat medali emas dalam satu Olimpiade itu.
Kalau Ledecky menciptakan dua rekor dunia dan satu rekor Olimpiade di Rio 2016, McKeon memecahkan satu rekor dunia dan dua rekor Olimpiade di
Tokyo 2020.
Catatan Ledecky sedikit lebih baik karena di antaranya melakukannya dari tiga nomor perseorangan, sedangkan MeKeon hanya memperoleh dua medali emas dari nomor perseorangan, yakni 50 meter dan 100 meter gaya bebas.
Empat medali emas yang disabet McKeon di Tokyo 2020 itu adalah estafet 4x100 meter gaya bebas putri yang memecahkan rekor dunia, 4x100 meter gaya ganti putri yang membuat rekor baru Olimpiade, nomor sprint 50 meter gaya bebas putri, dan 100 meter gaya bebas putri yang juga memecahkan rekor Olimpiade.
Tiga medali lainnya berupa medali perunggu disabet McKeon dari 100 meter gaya kupu-kupu, estafet 4x100 meter gaya bebas, dan estafet 4x200 meter campuran yang merupakan nomor baru renang Olimpiade.
McKeon pun kini masuk klub elite yang terdiri dari Michael Phelps, Mark Spitz, dan Matt Biondi yang ketiganya perenang putra, sebagai perenang yang meraih paling sedikit tujuh medali.
Phelps lebih gila lagi karena merebut delapan medali emas pada Olimpiade Beijing 2008.
Sehari sebelum McKeon mencetak catatan hebat dalam Olimpiade itu, perhatian dunia lebih tertuju kepada perenang putra AS Caeleb Dressel.
Padahal, yang tidak kalah menarik perhatian adalah justru perenang putri berusia 27 tahun dari kota Brisbane itu.
Menatap hari terakhir lomba saat dia turun dalam dua nomor, yakni 50 meter gaya bebas dan estafet 4x100 meter gaya ganti, McKeon sudah menggenggam lima medali yang dua di antaranya medali emas.
Bahkan Dressel terpukau oleh pencapaian McKeon itu sebelum dia sendiri sama dengan McKeon merebut dua medali emas pada hari terakhir lomba yang salah satunya dihiasi dengan rekor dunia pada nomor estafet 4x100 meter gaya ganti putra.
"Itu menakjubkan," kata Dressel menunjuk jumlah medali yang diperoleh McKeon setelah itu. Dressel sendiri membuat pencapaian menakjubkan merebut lima medali emas Olimpiade Tokyo atau paling banyak yang bisa direbut seorang perenang di Tokyo 2020 ini.
Sebelum menceburkan badannya ke kolam renang untuk membuat kayuhan-kayuhan terakhir dalam cabang renang Olimpiade yang tertunda satu tahun oleh pandemi virus corona itu, McKeon sudah yakin bisa menjadi yang terbaik dalam dua nomor final hari ini.
"Saya sungguh percaya kepada diri sendiri dan itu sudah terbangun selama dua tahun terakhir ini," kata McKeon yang memiliki DNA renang
dari orangtuanya yang juga perenang bahkan ayahnya pernah mempersembahkan empat medali Commonwealth Games kepada Australia.
"Tetapi, untuk benar-benar melakukan semua itu, kadang kala memang hal yang sama sekali berbeda. Jika semua itu tercapai, maka saya akan serasa terbang di awan." (Ant/OL-1)
Pelatih Timnas Indra Sjafri menegaskan, seluruh punggawa Garuda Muda memiliki jiwa pejuang yang tinggi.
Bulan lalu, Mbappe mengajukan diri untuk membela timnas Prancis di Olimpiade,
Korea Selatan dan Arab saudi memastikan diri meraih tiket ke Olimpiade 2020 setelah mencapai laga final Kejuaraan Asia U-23 di Thailand.
Klub tidak berkewajiban melepas pemain mereka untuk Olimpiade karena pesta olahraga itu tidak masuk dalam kalender resmi FIFA.
Awalnya, usia pemain sepak bola yang diizinkan berpartisipasi sebelumnya adalah 23 tahun, atau maksimal lahir pada 1 Januari 1997.
Waktu pelaksanaan Olimpiade membuat Pulisic tidak bisa ambil bagian dalam tur pramusim Chelsea nanti,
Pawai Altet Peraih Medali Olimpiade Paris 2024
Menjelang Olimpiade Paris, The Little Gym International mendorong keluarga untuk aktif secara fisik dengan membuat acara bertema Olimpiade di rumah.
National Math and English Olympiad 1st Tahun 2024 diikuti siswa tingkat SMA/SMK dan sederajat. Sekitar 3.635 peserta ikut serta pada olimpiade tahun ini.
Penjurian babak final yang melibatkan para praktisi pertambangan dan akademisi
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved