Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
GORAN Ivanisevic, Minggu (11/7), menegaskan bahwa tidak bisa disangkal Novak Djokovic adalah petenis terbaik sepanjang masa.
Djokovic meraih gelar Grand Slamnya yang ke-20 dan gelar Wimbledon keenam setelah mengalahkan petenis Italia Matteo Berrettini 6-7 (4/7), 6-4, 6-4, dan 6-3 di laga final, Minggu (11/7).
Kemenangan itu membuat petenis peringkat satu dunia itu menyamai rekor 20 gelar Grand Slam milik Roger Federer dan Rafael Nadal.
Baca juga: Djokovic, Pujaan Warga Balkan
Jika Djokovic menjadi juara di Amerika Serikat (AS) Terbuka, September mendatang, dia akan menjadi petenis putra pertama sejak Rod Laver pada 1969, yang menyapu semua gelar Grand Slam dalam satu tahun dan orang ketiga sepanjang massa yang melakukannya.
"Bagi saya, Novak adalah yang terbaik sepanjang masa. Dia tengah mencetak sejarah. Dia akan melakukannya di AS Terbuka. Saya yakin dia bisa melakukannya. Dia akan memenangkan empat gelar Grand Slam dalam satu tahun," ujar Ivanisevic, mantan juara Wimbledon, yang kini melatih Djokovic.
"Bagi saya, dia telah menjadi yang terbaik sejak lama. Saat ini, tinggal siapa yang lebih kamu suka. Di antara ketiganya, mereka telah memenangkan 60 gelar Grand Slam. Itu sulit dipercaya."
"Menurut saya, dia adalah satu-satunya petenis yang bisa memenangkan empat gelar Grand Slam dalam satu tahun. Jika dia menjadi juara AS Terbuka, tidak bisa disangkal lagi, dia adalah yang terbaik sepanjang masa," pungkasnya. (AFP/OL-1)
Matteo Berrettini tampil gemilang untuk membukukan kemenangan pertamanya atas Novak Djokovic dengan mengalahkan unggulan ketiga tersebut di putaran pertama Qatar Terbuka.
Novak Djokovic kini tinggal dua kemenangan lagi untuk mengklaim trofi ke-100 di level tur, yang akan membuatnya bergabung dengan Jimmy Connors (109) dan Roger Federer (103).
NOVAK Djokovic menegaskan uang tidak akan pernah menjadi tujuan utama dalam hidupnya meski dia menjadi pemain pertama yang menerima hadiah uang sebesar Rp1,36 triliun
Novak Djokovic, Akibat berbagai cedera yang menghantam, petenis putra Serbia itu belum juga menemukan kembali performa terbaiknya.
Ketiga turnamen Grand Slam itu ialah Prancis Terbuka, Wimbledon, Amerika Serikat Terbuka.
Mantan petenis nomor satu dunia dari Serbia, Novak Djokovic, mengaku dalam kondisi psikis yang baik.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved