Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
TURNAMEN tenis grand slam Australian Open akan diizinkan untuk menerima hingga 30.000 fans sehari, sekitar 50% dari penonton biasanya, yang dimulai pada 8 Februari 2021.
Pernyataan tersebut disampaikan Menteri Olahraga Negara Bagian Victoria, Australia, Martin Pakula, Sabtu (30/1).
Batas tersebut akan dikurangi menjadi 25.000 selama lima hari terakhir turnamen ketika pertandingan menjadi lebih sedikit, namun Pakula mengatakan pengumuman tersebut akan memastikan jumlah kerumunan terbesar untuk event olahraga sejak awal pandemi Covid-19.
"Ini berati bahwa selama 14 hari tersebut, kami akan mendapati hingga 390.000 orang di sini di Melbourne Park dan itu sekitar 50% dari rata-rata selama tiga tahun terakhir," katanya kepada wartawan di venue untuk turnamen itu seperti dikutip Reuters.
"Ini tidak akan sama dengan beberapa tahun terakhir tetapi ini akan menjadi event internasional dengan penonton paling signifikan yang dilihat dunia selama berbulan-bulan."
Pakula mengatakan pengumuman itu adalah bukti dari kerja yang dilakukan warga Victoria untuk menahan virus korona baru. Sudah 24 hari sejak negara bagian itu melaporkan infeksi yang didapat secara lokal.
Lebih dari 1.000 orang, pemain dan rombongan mereka, harus menjalani karantina 14 hari saat kedatangan mereka di Australia menjelang turnamen grand slam pertama tahun ini tersebut.
Sebagian besar diizinkan keluar dari kamar mereka hingga lima jam sehari untuk latihan dan latihan di gym, namun 72 pemain tetap dalam lockdown ketat setelah sesama penumpang dalam penerbangan mereka ke Australia dinyatakan positif terkena virus yang menyebabkan Covid-19.
Kendati ada keluhan dari beberapa orang pada awal karantina, ketua turnamen Craig Tiley mengatakan ia "sangat bangga" dengan "kelompok pemain", yang sebagian besar akan keluar dari karantina pada Sabtu (30/1) malam.
"Kami mempunyai pemain-pemain terbaik di dunia dan mereka, selama 24 jam terakhir, sudah keluar dari karantina," katanya.
"Saya bertemu beberapa dari mereka pagi ini dan bertentangan dengan apa yang dikatakan sejumlah pemain 10 hari lalu, mayoritas mereka - 99,9% - sangat senang akan keluar dan sangat menghargai upaya kami untuk melindungi mereka," jelas Tiley. (Ant/OL-09)
Alcaraz tampil dengan potongan rambut cepak ala militer saat mengalahkan Reilly Opelka di Arthur Ashe Stadium, Senin (25/8) malam waktu setempat.
Madison Keys, yang bertanding di New York untuk pertama kalinya sejak menjadi juara Grand Slam, melakukan banyak kesalahan sendiri saat kalah 6-7 (10-12), 7-6 (7-3), dan 7-5 dari Renata Zarazua.
Coco Gauff merekrut spesialis biomekanika Gavin MacMillan untuk memperbaiki servisnya menjelang penampilannya di Amerika Serikat (AS) Terbuka.
Jannik Sinner dan Carlos Alcaraz telah meraih tujuh gelar Grand Slam terakhir, sejak Australia Terbuka 2024. Dua petenis teratas dalam peringkat ATP itu telah mendominasi Tour belakangan ini.
Kesuksesan Emma Raducanu menjadi juara AS Terbuka 2021 melalui babak kualifikasi memotivasi Janice Tjen untuk dapat melakukan hal serupa.
Venus Williams, memastikan dirinya kembali tampil di AS Terbuka 2025 pada usia 45 tahun.
Pada babak kedua Indian Wells, Aldila yang berpasangan dengan petenis Hungaria Fanny Stollar harus mengakui keunggulan Tereza Mihalikova/Olivia Nicholis.
Jannik Sinner baru saja meraih gelar di Australia Terbuka 2025.
Gelar dari Australia Terbuka 2025 membuat Sinner sudah mengoleksi tiga gelar dari ajang grand slam.
Dalam perjalanannya untuk meraih gelar juara Australia Terbuka 2025, Keys sudah mengalahkan empat petenis unggulan yang masuk Top 10.
Keys membekap juara bertahan dua kali Aryna Sabalenka 6-3, 2-6, 7-5 pada laga final yang berlangsung di Rod Laver Arena, Sabtu (25/1).
Novak Djokovic mengundurkan diri dari laga semifinal Australia Terbuka melawan Alexander Zverev karena cedera.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved