Headline
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
GANDA putra andalan Indonesia Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo gagal meraih gelar juara All England setelah dikalahkan wakil Jepang Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe pada partai final yang berlangsung di Birmingham Arena, Minggu (15/3) malam WIB.
Pasangan peringkat satu Indonesia itu harus menelan kekalahan melalui rubber game dengan skor 18-21, 21-12, dan 19-21.
Minions, julukan Kevin/Marcus, telah berjuang keras dari awal pertandingan.
Pada interval pertama, kedua pasangan saling mengejar angka. Namun, kukuhnya pertahanan Endo/Watanabe membuat Minions kehilangan kesabaran dan sering melepaskan smash yang mendarat di luar bidang permainan. Minions kalah di gim pertama dengan skor 18-21.
Baca juga: Puasa Gelar Praveen/Melati Berakhir
Pada gim kedua, Minions tampil lebih sabar. Marcus dan Kevin mulai berani melayani pertahanan ketat Endo/Watanabe dengan kombinasi drop shot dan smash kencang. Usaha Minions berhasil dan menutup gim kedua dengan 21-12.
Pada gim kedua, Minions telat panas. Mereka tertinggal 0-6. Mereka kemudian bermain sabar dan mampu mengejar di interval kedua hingga 15-15, bahkan unggul 19-18.
Di poin-poin kritis justru keadaan menjadi berbalik. Pukulan drive Endo tidak mampu diantisipasi dengan sempurna oleh Kevin. Pasangan Jepang berbalik unggul 19-20.
Di poin akhir, Kevin gagal memaksa deuce setelah pukulannya melebar jauh dari bidang lapangan. Kemenangan bagi Endo/Watanabe.
Endo/Watanabe memang menjadi momok menakutkan bagi Minions. Ini menjadi kekalahan keenam secara beruntun Minions atas pasangan peringkat 5 dunia itu. Terakhir kali Minions menang atas Endo/Watanabe saat Hong Kong Terbuka 2018.
Kekalahan ini juga membuat gelar ganda putra harus lepas dari tangan Indonesia. Sebelumnya, ganda putra Indonesia selalu juara di tiga edisi terakhir. Kevin/Marcus juara pada 2017 dan 2018. Sedangkan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan juara pada 2019. (OL-1)
Ganda putra Indonesia Muhammad Shohibul Fikri/Daniel Marthin mengandaskan juara All England 2025 Kim Won Ho/Seo Seung Jae pada babak kedua Badminton Asia Championships (BAC) 2025
Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana harus puas menjadi runner-up All England 2025 setelah kalah dari wakil Korea Selatan (Korsel) Kim Won Ho/Seo Seung Jae (Korea) 19-21 dan 19-21.
Leo/Bagas menyerah lewat dua gim langsung dengan skor 21-19 dan 21-19 dari pasangan Korsel Kim Won-ho/Seo Seung-jae di laga final All England
Ganda putra bulu tangkis Indonesia Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana akan menghadapi pasangan Korsel Kim Won Ho/Seo Seung Jae di final All England.
Debut Sabar/Reza di All England 2025 terhenti di semifinal setelah kalah dari rekan senegara Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana dengan skor 14-21, 21-17, dan 15-21.
Leo/Bagas melaju ke final All England usai mengalahkan pasangan senegara mereka, Sabar/Reza dengan skor 21-14, 17-21 dan 21-15.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved