Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
GANDA campuran Indonesia Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti sukses mengantongi tiket ke laga final All England. Praveen/Melati melaju ke final setelah mengalahkan pasangan tuan rumah Marcus Ellis/Lauren Smith, Minggu (15/3) dini jari WIB.
Praveen/Melati harus bekerja keras untuk mengalahkan lawan mereka yang merupakan unggulan kelima tersebut. Mereka membutuhkan waktu satu jam untuk meraih kemenangan di laga semifinal lewat pertarungan rubber game 21-15, 21-23, dan 21-11.
Di gim pertama, Praveen/Melati sempat tertinggal 5-9 sebelum membalikan keadaan menjadi 11-9. Usai interval, Pravven/Melati sukses tampil konsisten dan mengakhiri gim pertama dengan skor 21-15.
Baca juga: Tampil Trengginas, Minions Lolos ke Final All England
Di gim kedua, penampilan Praveen/Melati tetap apik dan mereka sempat unggul 13-5. Namun, Ellis/Smith sukses bangkit dan membalikkan keadaan menjadi 20-17 sebelum mengakhiri laga dengan skor 21-23 dan memaksaan digelarnya gim penentuan.
Di gim ketiga, Praveen/Melati tampil dominan karena Ellis/Smith tampaknya kehabisan bensin. Ganda campuran Indonesia itu pun menang telak 21-11.
Di laga final, Praveen/Melati akan berhadapan dengan pasangan unggulan ketiga asal Thailand Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai.. Dechapol/Sapsirre melaju ke final usai mengalahkan duet Korea Selatan (Korsel) Seo Seung Jae/Chae Yujung. (OL-1)
Meski sempat kalah pada gim pertama dan berulang kali tertinggal dari pasangan Kang Min Hyuk/Seo Seung Jae, ganda putra peringkat satu dunia itu akhirnya menang lewat pertarungan tiga gim.
Di babak perempat final turnamen BWF Super 1000 itu, Gregoria akan menghadapi lawan berat, pebulu tangkis Tiongkok Chen Yu Fei.
PELATIH bulu tangkis ganda putra Indonesia, Aryono menilai pasangan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin masih kurang konsisten.
Dalam tiga edisi terakhir, Indonesia selalu membawa pulang minimal satu gelar dari ajang All England.
Minarti mengatakan Gregoria Mariska Tunjung dan Fitriani telah siap dengan maksimal untuk mengikuti turnamen-turnamen di Eropa yaitu Spanyol Masters 2019 bagi Fitriani, serta Jerman Terbuka dan All England 2019 bagi Gregoria dan Fitriani.
Pasangan Ronald/Annisa mengaku akan terus berupaya untuk mengeluarkan kemampuan terbaiknya selama kejuaraan bulutangkis BWF World Tour Super 1000 itu berlangsung.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved