Headline

Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.

Fokus

Tidak mengutuk serangan Israel dan AS dikritik

Yamaha Masih Buka Kesempatan untuk Zarco

Antara
20/11/2019 10:30
Yamaha Masih Buka Kesempatan untuk Zarco
Johann Zarco(AFP/PIERRE-PHILIPPE MARCOU)

MANAJER tim Yamaha Motor Racing Lin Jarvis mengungkapkan mereka masih membuka kesempatan bagi Johann Zarco untuk bergabung dengan pabrikan asal Iwata, Jepang itu sebagai pembalap uji di musim 2020.  

Juara dunia Moto2 dua kali asal Prancis itu menjalani musim penuh drama di 2019 ketika dirinya ditendang KTM di tengah musim dan berlabuh di Honda di tiga seri terakhir.    

Zarco pun belum menemukan kontrak baru untuk musim depan setelah harapannya mengisi bangku yang ditinggalkan Jorge Lorenzo pupus karena Honda lebih memilih Alex Marquez, juara Moto2 2019, sebagai tandem sang kakak, Marc di Repsol Honda.        

Zarco memiliki pilihan ke Avintia Ducati dan juga Marc VDS di Moto2. Namun, Yamaha masih mempertimbangkan untuk menarik rookie terbaik MotoGP musim 2017 itu ke divisi pengembangan mereka.  

Baca juga: Yamaha Tampil Dominan di Hari Pertama Tes Pramusim

"Saya bicara dengan Johann sepuluh hari lalu dan dia mengatakan ke dia bahwa programnya di Honda tidak berjalan baik. Maka, kami masih terbuka mempertimbangkan dirinya sebagai pembalap uji bagi kami," kata Jarvis di sela-sela tes pramusim Valencia, Selasa (19/11).    

"Dia menyatakan ketertarikannya untuk tetap membalap, jadi saya kira hal pertama yang dia harus putuskan adalah apakah dia ingin terus membalap atau tertarik dalam tes. Itu semua tergantung dia," imbuhnya.    

Yamaha tidak ingin terburu-buru, kata Jarvis, yang sepertinya sangat ingin peran pebalap uji timnya diisi Zarco.    

"Sekarang dia lebih menarik karena dia tidak hanya pembalap yang sangat cepat, dia punya pengalaman dengan KTM. Dia sekarang punya pengalaman baru, jadi tidak ada hal negatif, hanya positif. Hal paling penting baginya sebagai seorang pribadi adalah memutuskan apa yang ia ingin lakukan," pungkas Jarvis. (OL-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya