Headline

Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.

Fokus

Tidak mengutuk serangan Israel dan AS dikritik

Angkat Besi Siapkan Pelapis Demi Tradisi Medali

Yakub Pryatama Wijayaatmaja
15/10/2019 18:20
Angkat Besi Siapkan Pelapis Demi Tradisi Medali
Salah satu lifter putri masa depan Indonesia, Windy Cantika Aisah.(ANT/M Risyal Hidayat)

PENGURUS Besar Persatuan Angkat Besi, Berat, dan Binaraga Seluruh Indonesia (PB PABBSI), terus menggodok para lifter junior untuk bisa berbicara banyak di level dunia pada masa mendatang.

Ketua Umum PB PABBSI, Rosan Perkasa Roeslani, menuturkan bahwa angkat besi Indonesia bukan hanya mempersiapkan lifter untuk tahun depan atau SEA Games 2019 Malaysia yang sudah di depan mata.

Pasalnya, pelatnas angkat besi sendiri berisikan 17 lifter yang 14 di antaranya adalah lifter junior. Sementara sisanya merupakan atlet senior, semisal Eko Yuli Irawan, dan Deni.

"Alhamdulillah ini pelapis kita justru mempunyai harapan yang tinggi. Karena kita melakukan pelatnas secara berkesinambungan agar bisa menjaga tradisi prestasi angkat besi kita," tutur Roslan saat ditemui di Mess Kwini, Jakarta, Selasa (15/10).


Baca juga: Angkat Besi Beri Apresiasi untuk Lifter Berprestasi


Wajar jika Roslan yakin dengan masa depan skuat para pelapis angkat besi. Pasalnya, salah satu lifter putri andalan, Windy Cantika Aisah, di kelas 49 kg, telah sukses mempertajam rekor dunia remaja miliknya. Di usianya yang masih 17 tahun, Cantika mampu masuk 10 besar kelas 49 kg pada kejuaraan level senior.

Terakhir, saat mengikuti Kejuaraan Dunia Angkat Besi 2019 di Pattaya, ia memang tak meraih medali, tapi ia sukses menempati urutan kesembilan, dengan angkatan snatch 82 kg, clean and jerk 100 kg, dan total angkatan 182 kg.

Maka dari itu, Rosan sudah mencanangkan prestasi angkat besi hingga menuju Olimpiade 2024.

"Junior kita ini prestasinya sudah di level senior. Kami sudah bicara untuk Olimpiade 2024 yang sudah dicangangkan dalam program kita, dan mungkin kita adalah cabor pertama yang memasuka program kita ke Kemenpora," tutur Rosan.

Harapannya, para lifter muda ini bisa terus menjaga asa angkat besi yang selalu memberikan medali untuk Merah Putih. Rosan pun menargetkan tim angkat besi untuk bisa meraih medali emas di Olimpiade 2020 di Tokyo. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya