Headline

RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian

Fokus

Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.

Wahyu Widayat Jati Dijagokan Tukangi Timnas Bola Basket

Antara
25/3/2019 08:01
Wahyu Widayat Jati Dijagokan Tukangi Timnas Bola Basket
( ANTARA/Yudhi Mahatma)

WAHYU Widayat Jati bakal jadi nakhoda baru tim nasional bola basket putra Indonesia di SEA Games 2019, menyusul mundurnya Fictor Gideon Roring dari kursi pelatih kepala.    

Hal itu dikonfirmasi Manajer Timnas Basket Putra, Fareza Tamrella, meski belum ada surat keputusan (SK) resmi dari Pengurus Pusat Persatuan Bola Basket Indonesia (PP Perbasi) terkait hal tersebut.    

"Sesuai hasil rapat Perbasi dan Badan Tim Nasional (BTN) kemungkinan besar akan ditunjuk dia," kata Fareza saat dihubungi, Minggu (24/3) malam.    

Menurut Fareza, saat ini, seluruh pihak terlibat masih menyelesaikan kesepakatan untuk penunjukkan pelatih yang akrab disapa Coach Cacing itu.    

Salah satu hal yang dinegosiasikan adalah mengenai kesepakatan apakah Wahyu masih diperbolehkan menangani timnya saat ini, NSH Jakarta, ketika menduduki kursi pelatih kepala Timnas Basket Putra.    

Baca juga: Kalahkan Satria Muda, Stapac Juara IBL

"Hal ini masih dinegosiasikan seluruh pihak," kata Fareza.        

Wahyu, saat ini, masih memiliki kontrak hingga 31 Agusuts 2019 bersama NSH.    

NSH tentu tertarik mempekerjakan kembali Wahyu, mengingat ia telah menciptakan sejarah bagi tim tersebut yakni lolos ke fase playoff IBL 2018-2019 yang merupakan catatan pertama mereka.    

Di bawah arahan Wahyu, NSH tampil menjadi kuda hitam dan memuncaki klasemen akhir musim reguler Divisi Merah dengan catatan 12 kemenangan dan enam kekalahan (12-6).    

Sayangnya, langkah NSH terhenti di babak semifinal usai menelan kekalahan 1-2 dari Satria Muda Pertamina Jakarta.    

Pun demikian, atas capaiannya tersebut Wahyu dinobatkan sebagai Pelatih Terbaik IBl 2018-2019.    

Wahyu sebelumnya juga pernah menangani Timnas Basket Putra pada SEA Games 2017. Kala itu, timnas meraih medali perak. (OL-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya