Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
JUMLAH korban tewas akibat gempa Aceh bertambah. Tercatat, setidaknya ada 101 orang yang meninggal dunia akibat bencana ini.
"Menginjak hari keempat masa tanggap darurat pada tgl 10 Desember 2016 data pada hari ini per pukul 10.00 WIB ada penambahan jumlah korban jiwa. Kalau kemarin 100, saat ini menjadi 101," kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas Badan Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho di kantornya, Jalan Pramuka, Jakarta Timur, Sabtu (10/12).
Menurut dia, satu orang yang menambah catatan korban ialah Sahrul, 23. Jenazahnya baru ditemukan di Kabupaten Pidie, Jumat (9/12) kemarin.
Sementara itu, dari 101 korban, yang sudah teridentifikasi sebanyak 92 orang. Di Pidie Jaya, 88 dari 86 korban sudah diketahui jati dirinya.
"Dua di Kabupaten Bireuen teridentifikasi, dan tiga orang meninggal dunia di Pidie sudah teridentifikasi nama dan identitas korban," papar dia.
Untuk korban luka, kata dia, ada 857 jiwa. Untuk luka berat mencapai 139 orang sedangkan 718 luka ringan.
Seperti diberitakan, gempa berkekuatan 6,5 skala Richter terjadi di Kabupaten Pidie Jaya pada pukul 05.05 WIB, Rabu 7 Desember 2016. Peristiwa ini menyebabkan sebanyak 45.329 harus mengungsi. (MTVN/OL-4)
RUSAKNYA sekolah-sekolah di Kabupaten Pidie Jaya, Aceh, akibat gempa bumi 6,4 SR yang terjadi pada Rabu 7 Desember 2016 lalu perlu dicarikan solusi demi kelangsungan proses belajar mengajar.
Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika, gempa terjadi sekitar pukul 02.26 WIB.
Presiden Jokowi akan berkunjung ke lokasi bencana untuk memastikan apa yang telah dilakukan dalam penanganan darurat.
Kementerian Perhubungan dan pemerintah terkait akan melakukan observasi selama sebulan ke depan sebelum melakukan perbaikan.
Presiden Jokowi dan rombongan meninjau Masjid Atta Darut di Trienggadeng, Kabupaten Pidie Jaya.
Presiden berbincang dengan sejumlah pasien dan tenaga medis saat meninjau rumah sakit lapangan yang didirikan TNI.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved