Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
GUBERNUR Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, secara resmi meluncurkan 27 armada Bus Trans Sulsel pada Senin (14/7), di Jembatan Toraja, Center Point of Indonesia (CPI) Kota Makassar. Peluncuran ini menandai dimulainya operasional Bus Trans Sulsel untuk Koridor 1 dan 2, yang diharapkan dapat meningkatkan konektivitas dan mobilitas masyarakat di kawasan Mamminasata.
Dari total 27 armada bus yang diluncurkan, 14 bus akan melayani Koridor 1 yang menghubungkan Kota Makassar hingga Takalar, sementara 13 bus akan beroperasi di Koridor 2. Koridor 1 dimulai dari Panakkukang Square dan melintasi berbagai jalan utama seperti Jalan AP Pettarani, Pelita Raya, dan kawasan CPI, sebelum berakhir di Pelabuhan Takalar. Dengan dukungan 105 halte, rute ini dirancang untuk memberikan kemudahan akses bagi masyarakat.
Sementara itu, Koridor 2 difokuskan pada jalur pendidikan dan transportasi strategis, dimulai dari Universitas Hasanuddin (Unhas) Tamalanrea, menuju Bandara Sultan Hasanuddin, dan berakhir di Terminal Kereta Api Mandai, Maros. Rute ini dilengkapi dengan 51 halte dan terintegrasi dengan layanan Kereta Api Makassar–Parepare, menjadikannya pilihan ideal bagi pelajar dan pekerja.
Gubernur Andi Sudirman menjelaskan bahwa Trans Sulsel hadir untuk melanjutkan layanan Bus Trans Mamminasata yang sebelumnya beroperasi. "Kami berterima kasih kepada Kementerian Perhubungan yang telah mendukung kami dalam menjalankan beberapa koridor," jelasnya.
Ia juga menambahkan bahwa Pemprov Sulsel menganggarkan Rp16,7 miliar untuk mensubsidi Bus Trans Sulsel, sehingga masyarakat dapat menikmati layanan ini secara gratis pada tahap awal.
“Selama masa percobaan, layanan ini tidak dipungut biaya. Kami akan mengevaluasi animo masyarakat dan menentukan tarif yang sesuai di kemudian hari,” lanjut Sudirman.
Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Sulawesi Selatan, Andi Erwin Terno, menambahkan bahwa layanan ini merupakan bentuk keseriusan Pemprov Sulsel dalam mengambil alih layanan Teman Bus yang sebelumnya disubsidi oleh Kementerian Perhubungan.
Armada yang digunakan adalah bus baru produksi 2024 dengan kapasitas 35–40 penumpang per unit. Selama simulasi rute, animo masyarakat sangat tinggi, bahkan beberapa penumpang terpaksa berdiri. "Kami berharap masyarakat mendukung penuh implementasi Trans Sulsel sebagai transformasi menuju transportasi publik yang nyaman, efisien, dan berkelanjutan," tutup Erwin. (LN/P-4)
Dalam program yang berlangsung selama tiga hari (15–17 Agustus 2025), relawan dari berbagai BUMN menjalankan berbagai aktivitas sosial dan edukatif.
Bagi Pemprov Sulsel, penghargaan ini menjadi momen penting dalam memperkuat kolaborasi antarpemangku kepentingan, baik pemerintah, masyarakat, maupun dunia usaha.
Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman menjadi Inspektur Upacara HUT RI ke-80 di Rujab Gubernur Sulsel.
Bagi para anggota Paskibraka, tugas di HUT ke-80 RI menjadi pengalaman berharga sekaligus momentum kebangsaan.
Gerakan Pramuka merupakan rumah besar yang mempersatukan generasi, sekaligus wadah pembentukan karakter yang tangguh.
Wakil Gubernur Sulsel, Fatmawati Rusdi, menerima Lencana Melati dari Kwarnas Gerakan Pramuka di Buperta Cibubur, penghargaan tertinggi atas dedikasinya membina generasi muda.
Penyerahan bantuan dilakukan di sela kegiatan Jalan Sehat Anti Mager Sulsel yang dirangkaikan dengan peringatan Hari Jadi Koperasi Nasional (Harkopnas) ke-78 di Lapangan Parang
Bagi Pemprov Sulsel, penghargaan ini menjadi momen penting dalam memperkuat kolaborasi antarpemangku kepentingan, baik pemerintah, masyarakat, maupun dunia usaha.
73 pemuda-pemudi terbaik dari seluruh kabupaten/kota di Sulawesi Selatan resmi dikukuhkan sebagai anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Tingkat Provinsi Tahun 2025.
Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, turut serta dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) I Partai NasDem yang diselenggarakan di Hotel Claro Makassar pada Jumat, 8 Agustus 2025.
Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman melakukan pengecekan langsung terhadap pelaksanaan Tim Pelayanan Kesehatan Bergerak di Pulau Sabutung, Kabupaten Pangkep.
Gubernur Sulsel kirim 20 tenaga medis untuk layanan kesehatan di Pulau Pangkep dan Selayar. Aksi nyata pemerataan layanan di daerah terpencil Sulawesi Selatan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved