Headline
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
ENAM jenazah korban tenggelamnya kapal penumpang KMP Tunu Pratama Jaya diserahkan kepada pihak keluarga di Pelabuhan ASDP Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur, pada Kamis malam (3/7).
Dikutip Antara, Kepala Basarnas Mohammad Syafii menyampaikan bahwa jenazah tiba di Pelabuhan Ketapang sekitar pukul 20.15 WIB setelah diberangkatkan dari Pelabuhan Gilimanuk, Bali. Penyerahan dilakukan secara resmi kepada keluarga, disaksikan oleh Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi, Deputi Operasi dan Siaga Basarnas Ribut Eko S, serta Kapolda Jawa Timur dan jajaran tim SAR gabungan. Jenazah selanjutnya dibawa ke RSUD Blambangan Banyuwangi.
Enam korban meninggal yang telah teridentifikasi yakni:
Selain enam korban meninggal, sebanyak 29 penumpang berhasil ditemukan selamat, sebagian besar di sekitar Cekik Gilimanuk dan Perairan Pebuahan, Jembrana. Sebanyak 21 di antaranya yang berdomisili di Banyuwangi juga telah dipulangkan ke keluarga pada pukul 16.40 WIB di Pelabuhan Ketapang.
Syafii mengatakan, hingga saat ini masih ada 30 penumpang yang belum ditemukan. Lokasi tenggelamnya kapal diperkirakan berada di kedalaman 50–55 meter, dan operasi pencarian difokuskan ke arah selatan, sekitar 12 nautical mile (NM) dari titik kejadian.
“Sesuai data manifes masih ada 30 penumpang yang belum ditemukan,” ujarnya.
Pencarian pada Kamis (3/7) melibatkan tim udara dan laut, termasuk helikopter HR-3606, Pesud P-8304, helikopter Polri, drone termal, serta kapal seperti KN SAR Permadi, KN SAR Arjuna, RIB Basarnas, dan kapal patroli TNI AL. Namun, dengan prediksi gelombang tinggi dari BMKG di wilayah selatan Bali, kapal-kapal kecil akan ditarik sementara dan pencarian difokuskan menggunakan kapal besar.
KMP Tunu Pratama Jaya tenggelam pada Rabu (2/7) malam, sekitar pukul 23.35 WIB, dalam pelayaran dari Pelabuhan Ketapang menuju Gilimanuk. Kapal tersebut mengangkut 53 penumpang, 12 kru, dan 22 unit kendaraan. (Ant/P-4)
KECELAKAAN laut yang melibatkan Kapal Motor Penumpang (KMP) Tunu Pratama Jaya di perairan Selat Bali menjadi perhatian serius berbagai pihak, termasuk Jasa Raharja.
SEJUMLAH penumpang KMP Tunu Pratama Jaya yang selamat dari insiden tenggelamnya kapal di Selat Bali memberikan kesaksian. Sekitar tiga menit setelah oleng kapal sudah terbalik
Pencarian terhadap korban tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya di Selat Bali, dilakukan secara all out. Tercatat 14 tim diterjunkan ke lokasi untuk melakukan pencarian korban.
KMP Tunu Pratama Jaya yang membawa total 78 penumpang dan awak, tenggelam pada Rabu (2/7/2025), sekitar pukul 23.20 WIB
Presiden Prabowo Subianto menerima laporan terkait insiden tenggelamnya kapal penumpang KMP Tunu Pratama Jaya di perairan Selat Bali, Rabu (2/7).
SEBANYAK 4 penumpang KMP Tunu Pratama Jaya yang tenggelam di Selat Bali, Rabu (02/07) malam, ditemukan selamat di Perairan Cekik Bali. Mereka ditemukan sekitar pukul 05.15 WITA, Kamis (3/7).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved